Tingkat ekonomi setiap negara tentu berbeda. Beberapa di antaranya dianggap memiliki ekonomi yang kuat atau kaya, sementara yang lain memiliki tingkat ekonomi yang rendah atau dianggap miskin.
Penilaian tentang kesejahteraan ekonomi suatu negara sering menggunakan indikator seperti Produk Domestik Bruto (PDB) per kapita. PDB per kapita mengukur total produksi ekonomi negara dibagi dengan jumlah penduduknya, memberikan gambaran yang cukup akurat tentang kesejahteraan ekonomi penduduk.
Berdasarkan ukuran ini, beberapa negara tergolong miskin karena PDB per kapitanya yang rendah. Beberapa bahkan mendapatkan predikat sebagai negara paling miskin di dunia.
Berkaitan dengan itu, terdapat urutan negara termiskin di dunia. Simak penjelasannya sebagai berikut.
Daftar Negara Termiskin di Dunia
Menurut World Bank, 10 negara termiskin di dunia adalah Burundi, Afghanistan, Somalia, Afrika Tengah, Mozambik, Sierra Leone, Madagaskar, Republik Demokratik Kongo, Nigeria, dan Malawi. Berikut ini rincian penjelasan negara tersebut beserta PDB-nya.
1. Burundi
Burundi adalah negara di Afrika Timur dengan ibu kota Bujumbura. Negara ini memiliki sejarah konflik dan tantangan ekonomi.
PDB per kapitanya Rp3,6 juta. Burundi mengandalkan sektor pertanian, terutama kopi sebagai komoditas utama. Sumber daya alamnya terbatas.
2. Afghanistan
Afghanistan di Asia Selatan dan Tengah, dengan ibu kota Kabul. Negara ini mengalami konflik bersenjata dan ketidakstabilan.
PDB per kapitanya Rp5,85 juta. Afghanistan memiliki potensi sumber daya mineral seperti emas, tembaga, dan lithium, tetapi eksploitasi terhambat oleh konflik.
3. Somalia
Somalia di ujung Tanduk Afrika dengan ibukota Mogadishu. Negara ini mengalami ketidakstabilan politik dan konflik.
PDB per kapitanya Rp7,05 juta. Somalia memiliki potensi gas alam dan pertanian, tetapi pemanfaatannya terkendala oleh situasi keamanan.
4. Afrika Tengah
Afrika Tengah dengan ibu kota Bangui. Negara ini menghadapi tantangan ekonomi dan politik.
PDB per kapitanya Rp7,20 juta. Afrika Tengah kaya akan kayu, minyak bumi, dan uranium, tetapi ketidakstabilan politik mempengaruhi pengembangan sumber daya.
5. Mozambik
Mozambik di pesisir tenggara Afrika dengan ibu kota Maputo. Negara ini mengalami perkembangan ekonomi tetapi menghadapi tantangan.
PDB per kapitanya Rp7,50 juta. Mozambik memiliki cadangan gas alam, batu bara, dan hasil pertanian sebagai sumber daya utama.
6. Sierra Leone
Sierra Leone di Afrika Barat dengan ibu kota Freetown. Negara ini mengalami pemulihan pasca-perang saudara.
PDB per kapitanya Rp 7,65 juta. Sierra Leone kaya akan berlian, tambang mineral, dan hasil pertanian.
7. Madagaskar
Madagaskar adalah pulau di lepas pantai timur Afrika dengan ibu kota Antananarivo. Kaya akan keanekaragaman hayati.
PDB per kapitanya Rp7,65 juta. Madagaskar memiliki keanekaragaman hayati unik dan sumber daya mineral seperti ilmenit, nikel, dan bauksit.
8. Republik Demokratik Kongo
Republik Demokratik Kongo di Afrika Tengah dengan ibu kota Kinshasa. Negara ini mengalami tantangan konflik dan ekonomi.
PDB per kapitanya yakni Rp8,85 juta. Kongo kaya akan sumber daya mineral seperti emas, kobalt, dan timah, tetapi eksploitasi seringkali terkait dengan konflik.
9. Nigeria
Nigeria di Afrika Barat dengan ibu kota Abuja. PDB per kapitanya Rp9,15 juta.
Nigeria memiliki ekonomi yang beragam dengan sektor minyak dan gas sebagai penyumbang utama. Nigeria kaya akan minyak, gas alam, batu bara, dan pertanian yang subur.
10. Malawi
Malawi di Afrika Tengah dengan ibu kota Lilongwe. Negara ini mengalami tantangan ekonomi dan pertanian. PDB per kapitanya Rp9,60 juta. Malawi memiliki sumber daya pertanian dan mineral seperti uranium dan batu kapur.
Faktor Penyebab Kemiskinan Suatu Negara
Ada beberapa faktor kompleks yang dapat menyebabkan suatu negara menjadi negara termiskin di dunia. Beberapa faktor tersebut yakni:
1. Konflik dan Perang
Negara yang terlibat dalam konflik bersenjata atau perang cenderung mengalami kerusakan infrastruktur, kehilangan sumber daya, dan menghadapi beban ekonomi yang besar untuk pemulihan.
2. Ketidakstabilan Politik
Ketidakstabilan politik, pemerintahan yang korup, dan kurangnya keamanan hukum dapat menakutkan investor dan menghambat pertumbuhan ekonomi jangka panjang.
3. Pandemi dan Bencana Alam
Wabah penyakit atau bencana alam seperti gempa bumi, banjir, atau badai dapat menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan dan memerlukan sumber daya besar untuk pemulihan.
4. Utang Luar Negeri yang Tinggi
Akumulasi utang luar negeri yang tinggi tanpa kemampuan membayarnya dapat menyebabkan beban ekonomi yang berkepanjangan.
5. Kurangnya Pendidikan dan Keterampilan
Kurangnya akses pendidikan berkualitas dan pelatihan keterampilan dapat menciptakan populasi yang kurang terampil dan tidak siap menghadapi tuntutan pasar global.
6. Pertumbuhan Penduduk yang Cepat
Jika pertumbuhan penduduk tidak seimbang dengan pertumbuhan ekonomi, dapat terjadi tekanan pada sumber daya dan lapangan kerja, memperburuk kondisi kemiskinan.
7. Krisis Ekonomi Global
Ketidakstabilan dalam ekonomi global, termasuk resesi global atau fluktuasi harga komoditas, dapat mempengaruhi negara-negara yang rentan secara ekonomi.
8. Ketidaksetaraan Gender
Ketidaksetaraan antara gender, terutama dalam hal akses pendidikan dan kesempatan kerja, dapat menghambat potensi penuh dari seluruh populasi, menyebabkan ketidaksetaraan ekonomi.
Demikian penjelasan mengenai 10 negara termiskin di dunia yang mencakup profil singkat, PDB, dan sumber daya alamnya.