Facebook Pantau Linimasa Sebelum Hingga Setelah Pemilu

Desy Setyowati
27 Maret 2019, 16:14
Facebook
Desy Setyowati/Katadata
Head of Cybersecurity Policy of Facebook Nathaniel Gleicher mengatakan, perusahaan meningkatkan pengawasan di platformnya, Instagram, dan WhatsApp selama masa pemilu 2019.

Jelang pemilihan umum (pemilu), Facebook meningkatkan pengawasan di platformnya, Instagram, dan WhatsApp. Peningkatan pengawasan ini dilakukan sebelum hingga setelah pemilu.

Head of Cybersecurity Policy of Facebook Nathaniel Gleicher mengatakan, divisinya fokus mengawasi pola perilaku tidak otentik yang terorganisir di platformnya, Instagram, dan WhatsApp. “Kami catat pola seperti ini meningkat jelang pemilu di Indonesia,” ujar dia di kantornya, Jakarta, Rabu (27/3).

Advertisement

Menurut dia, peningkatan pembahasan mengenai politik di media sosial sebelum dan selama pemilu adalah hal yang wajar. Namun, tak banyak yang tahu bahwa sesudah pemilu pun pembahasan tentang politik masih berlanjut. “Ada yang berpikir bahwa pemilu tidak adil dan lainnya, setelah pemilu,” ujarnya.

(Baca: Facebook Tutup 800 Akun Terkait Sindikat Berita Palsu )

Nah, pola perilaku seperti inilah yang dipantau oleh tim investigasi Facebook. Sebab, ia menemukan bahwa konten bisa saja terlihat baik dan tidak melanggar Standar Komunitas Facebook.

Padahal, orang-orang yang terlibat dibalik konten tersebut menciptakan pemahaman yang kurang tepat mengenai identitas mereka dan apa yang mereka lakukan. “Tindakan ini bisa saja dimotori oleh motivasi keuangan atau dibayar,” ujarnya.

(Baca: Rekrut 15 Ribu Orang, Facebook Tingkatkan Deteksi Konten Negatif)

Apalagi masyarakat Indonesia bakal melakukan pemilu pada 17 April 2019 nanti. Menurutnya, sindikat seperti ini akan menggunakan taktik ini untuk memengaruhi narasi politik dan menciptakan pemahaman yang kurang tepat.

Untuk mengidentifikasi pola perilaku ini, Facebook bekerja sama dengan media sosial yang terintegrasi dengan perusahaan seperti Instagram dan WhatsApp. “Kami juga bekerja sama dengan perusahaan lain untuk mengidentifikasi pola perilaku ini,” katanya.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement