Kemenhub: Kebocoran Gas ONWJ Belum Ganggu Kegiatan Transportasi Laut

Image title
22 Juli 2019, 18:42
kemenhub, pertamina, blok onwj
ANTARA FOTO/BUDI CANDRA SETYA
Ilustrasi, petugas memantau arus lalu lintas kapal. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan mengeluarkan peringatan bagi lalu lintas kapal laut di sekitar wilayah kebocoran gas dan semburan minyak sumur YYA-1 Blok Offshore North West Java (ONWJ) di Pantai Utara Jawa, Karawang, Jawa Barat.

Kebocoran gas dan semburan minyak di sumur YYA-1 Blok Offshore North West Java (ONWJ), dengan operator Pertamina Hulu Energi (PHE), terjadi di Pantai Utara Jawa, Karawang, Jawa Barat. Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan kebocoran gas ini belum mengganggu kegiatan transportasi angkutan laut.

Namun, Direktur Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Kemenhub Ahmad mengatakan, pihaknya tetap mengeluarkan peringatan bagi lalu lintas kapal laut di wilayah tersebut. Selain itu, Kementerian juga memberikan bantuan kapal patroli. Bantuan ini dilakukan melalui Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Kepulauan Seribu.

Ahmad mengatakan, apabila PHE membutuhkan bantuan kapal dengan jumlah yang lebih banyak, maka KSOP Utama Tanjung Priok akan memberikan tambahan kapal patroli dan para ahli navigasi demi membantu penanganan kebocoran migas di Blok ONWJ. "Sejauh ini Pertamina baru melaporkan, tapi kalau butuh bantuan lebih banyak akan kami bantu," kata Ahmad, saat ditemui di Gedung Kemenhub, Jakarta, Senin (22/7).

Adapun awal kebocoran gas terjadi pada 12 Juli 2019 lalu ketika PHE melakukan pengeboran di sumur YYA-1 . Awalnya muncul gelembung gas yang semakin lama semakin besar. Disusul munculnya semburan minyak di sekitar rig dan platform. Semburan migas dicurigai berasal dari sekitar kepala sumur.

(Baca: Gelembung Gas Bocor di ONWJ, Jonan: Sudah Tiga Kali Anjungan Miring)

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...