Sigmagold Didepak dari Bursa, BEI: agar Perusahaan Melakukan Perbaikan

Image title
11 November 2019, 19:29
bursa efek indonesia, delisting simagold, simagold inti perkasa
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
PT Simagold Inti Perkasa resmi didepak dari lantai bursa. Direktur BEI Inarno Djajadi mengatakan hal tersebut untuk mendesak perusahaan agar memperbaiki kondisinya.

Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mendepak PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk (TMPI) dari jajaran emiten mulai hari ini, Senin (11/11). Langkah tersebut diambil, lantaran BEI ingin memberikan tekanan kepada perusahaan emas tersebut agar melakukan perbaikan.

"Kami beri pressure kepada mereka. Black list-lah kalau tidak ada niat perbaikan," kata Direktur Utama BEI Inarno Djajadi ketika dihubungi Katadata.co.id hari ini.

Meski sudah resmi dihapus dari pencatatan bursa, namun Inarno mengatakan, pemegang saham tetap memiliki hak-haknya terhadap perusahaan. Menurutnya, pemegang saham justru dapat mendorong manajemen untuk memperbaiki kondisi perusahaan.

Dalam hal kondisi perusahaan telah pulih, berdasarkan peraturan bursa, paling cepat enam bulan setelah delisting, perusahaan bisa mengajukan untuk relisting di bursa. "Kita tunggu saja, supaya ada pressure juga," kata Inarno menambahkan.

(Baca: BEI Sudah Coret Empat Emiten dari Bursa sejak Awal Tahun Ini)

Langkah untuk melakukan perlindungan kepada pemegang saham tersebut, seperti disampaikan Inarno, yaitu membuat pengumuman yang mencantumkan nama beserta nomor telepon dari direksi, komisaris, pemegang saham, dan sekretaris perusahaan kepada publik.

Seperti diketahui, saham Sigmagold mayoritas dipegang oleh publik. Persentasenya bahkan mencapai 99,86% atau setara 5,49 miliar saham. Sementara, 7,5 juta saham atau setara 0,14% saham dipegang oleh PT Pratama Duta Sentosa.

Bursa menghapus pencatatan Sigmagold berdasarkan Peraturan Bursa Nomor I-I tentang Penghapusan Pencatatan dan Pencatatan Kembali Saham. Berdasarkan beleid tersebut, Bursa menghapus pencatatan Sigmagold berdasarkan dua ketentuan.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...