Bulan Mei 2019 Antam Habiskan Dana Eksplorasi Rp 3,57 Miliar

Image title
14 Juni 2019, 20:21
Antam, dana eksplorasi, volume produksi dan penjualan nikel
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Petugas memperlihatkan emas batangan yang ditransaksikan di Butik Emas Logam Mulia, gedung Aneka Tambang, Jakarta, Selasa (3/4).

(Baca: Antam Targetkan Produksi dan Penjualan Lebih Tinggi Tahun Ini)

Selain itu, pada kuartal I-2019 Antam mencatatkan penjualan sebesar Rp 6,22 triliun atau naik sekitar 9% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yakni hanya Rp 5,73 triliun. Peningkatan ini ditopang oleh penjualan emas yang mencapai Rp 3,94 triliun atau menyumbang 63% dari total penjualan.

Antam juga mencatatkan penjualan feronikel sebesar Rp 1,23 triliun,meningkat sekitar 26% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu yaitu Rp 972,38 miliar. Feronikel menjadi kontribusi penjualan terbesar kedua setelah emas.

Peningkatan volume produksi dan penjualan sejalan dengan tercapainya stabilitas operasi produksi pabrik feronikel Antam di Pomalaa, Sulawesi Tenggara. Saat ini pabrik feronikel Antam memiliki kapasitas produksi terpasang hingga 27.000 tin nikel (TNi) per tahun.

Rencananya pada semester II 2019 bisa mencapai total kapasitas produksi sebesar 40.500 TNi dengan mulai beproduksinya pabrik feronikel Antam di Halmahera Timur, Maluku Utara.

Sedangkan, untuk penjualan bijih nikel pada kuartal pertama senilai Rp 782,51 miliar dengan total volume 1.743.183 wet metrik ton (WMT). Penjualan bijih nikel meningkat 39% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 562,66 miliar.

(Baca: Antam Kerja Sama Pengembangan Nikel dengan Dua Perusahaan Tiongkok)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...