Pendanaan Rampung, Groundbreaking Pembangkit Jawa 1 Mulai Pekan Ini

Arnold Sirait
17 Desember 2018, 12:44
Jawa 1
Pertamina

Proyek Jawa-1 ini terbagi dalam 3 tahapan penting, yaitu Tahap I (pra proyek sampai dengan Financial Close/FC), Tahap II (konstruksi) dan Tahap III (operasional). Dengan telah tercapainya FC pada tanggal 5 Desember 2018, maka tahap I proyek sudah berhasil diselesaikan.

Total pinjaman untuk Proyek Jawa 1 ini mencapai US$ 1,3 miliar. Dari jumlah itu, JBIC selaku pemimpin konsorsium mendanai sekitar US$ 600 juta.

Selain dari JBIC, pendanaan berasal dari Asian Development Bank (ADB) sebesar US$ 303 juta. Lalu ada Nippon Export and Investmet Insurance (NEXI) US$ 400 juta.NEXI ini mengkoordinasikan beberapa lembaga keuangan. Di antaranya Mizuho Bank, MUFG Bank, OCBC Bank of Singapore, French banks Societe Generale dan Credit Agricole.   

(Baca: Proyek Pembangkit Listrik Terbesar di Asia Tenggara Mulai Konstruksi)

Tantangan berikutnya adalah memastikan tahap konstruksi dapat terlaksana agar mencapai target operasional secara komersial (Commecial on Date/COD) pada Desember 2021, sesuai waktu, spesifikasi dan biaya. Soliditas dan koordinasi inter konsorsium (JSP-JSR) dan dengan para mitra pendukung serta pemberi dana dan juga para pemegang kepentingan lainnya merupakan kunci keberhasilan proyek agar dapat berjalan sesuai target.

Direktur Utama PPI Ginanjar mengatakan perusahaannya memastikan aspek kualitas dan keselamatan kerja dalam pembangunan tersebut. “Di samping mengembangkan pembangkit listrik tenaga gas, PPI juga memiliki fokus bisnis di bidang new and renewable energy lainnya yang mencakup pembangkit listrik tenaga surya, biogas, tenaga angin, maupun sumber energi masa depan lainnya,” kata dia berdasarkan keterangan resminya, Senin (17/12). 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...