Pertamina Usul Penyalur Minyak Sawit Hanya Satu Badan Usaha

Anggita Rezki Amelia
26 September 2018, 19:18
Microsite Biodiesel
Arief Kamaludin | Katadata
Biodiesel murni dan campuran solar dengan kadar 10 dan 20 persen.

Saat ini ada 19 perusahaan yang memasok ke Pertamina. Mereka adalah PT Cemerlang Energi Perkasa dengan volume 108.399 KL. Lalu, PT Wilmar Bioenergi Indonesia 270.301 KL, PT Pelita Agung Agrindustri 39.575 KL, PT Ciliandra Perkasa 49.469 KL, PT Darmex Bioefuels 49.469 KL, PT Musim Mas 210.465 KL, PT Wilmar Nabati Indonesia 281.452 KL.

Kemudian PT Bayas Biofuels 148.406 KL, PT LDC Indonesia 79.440 KL, PT Smart Tbk 67.834 KL, PT Tunas Baru Lampung 64.206 KL, PT Multi Nabati Sulawesi 75.931 KL. Ada juga PT Permata Hijau Palm Oleo 71.828 KL, PT Intibenua Perkasatama 76.181 KL, PT Batara Elok Semesta Terpadu 39.869 KL, PT Dabi Biofuels 71.234 KL, PT Sinarmas Bio Energy 72.014 KL, PT Kutai Refinery Nusantara 64.876 KL dan PT Sukajadi Sawit Mekar 69.256 KL.

Gandhy mengatakan selama ini tidak ada keluhan dari pelanggan. “Belum ada complain dari konsumen industri atau transportasi terkait mandatori B20,” ujar dia.  

(Baca: Pemerintah Tetapkan Sanksi Penyaluran B20 Mulai Pekan Ini)

Deputi Bidang Industri Pertambangan, Strategis, dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurno mengatakan ada sejumlah sektor yang kini mendapat relaksasi untuk belum mengunakan B20. Pertama, PLN khusus untuk pembangkit listrik tenaga gas turbin dan mobile powert plant (pembangkit listrik bergerak).

Kedua, adalah Tentara Nasional Indonesia, khusus untuk alutsista yang masih memerlukan waktu enam bulan untuk mengkajinya. Ketiga, untuk Freeport untuk kebutuhan kendaraan di ketinggian.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...