Pembatasan Harga Batu Bara Domestik Bikin PLN Hemat Rp 20 T

Anggita Rezki Amelia
9 Maret 2018, 16:29
PLN
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA

Namun jika HBA di bawah US$ 70 per metrik ton, PLN bisa membeli harga rendah. “Pokoknya PLN tidak boleh lebih dari US$ 70 per metrik ton. Kalau ada yang lebih rendah dari US$ 70 per metrik ton, diambil harga yang rendah,” Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja sama Kementerian ESDM Agung Pribadi dalam konferensi pers di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (9/3).

Agung mengatakan untuk harga batu bara dengan nilai kalori berbeda dari 6.322 GAR, akan dikonversi ke 6.322 GAR. Formulanya mengacu ketentuan yang diatur dalam keputusan Menteri ESDM.

Penetapan harga khusus tersebut berlaku surut sejak 1 Januari 2018 hingga Desember 2019. Artinya, kontrak-kontrak penjualan yang sudah berjalan sejak 1 Januari 2018 akan disesuaikan dengan keputusan tersebut. 

Dengan begitu menurut Iwan, kontrak yang sudah berjalan akan tetap mengikuti aturan yang ada. “Jadi kalau berubah ya ikut berubah tinggal masukkan rumus,” kata dia.

(Baca: Hingga 2019, Harga Batu Bara untuk Pembangkit Listrik Maksimal US$ 70)

Iwan mengatakan selama ini PLN mengkonsumsi batu bara dengan kalori yang berbeda-beda untuk kebutuhan pembangkit. Untuk kalori batu bara di atas 6.000 GAR mencapai 0,8%, lalu kalori sekitar 4.500-5.900 GAR mencapai 63%. Sisanya 36%.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...