Pengembangan Teknologi Pengurasan Sumur Migas Terhambat Harga Minyak

Anggita Rezki Amelia
1 Agustus 2017, 16:25
Rig
Katadata

Agar produksi tidak turun, langkah lainnya adalah menggunakan ternologi Artificial Lift. Teknologi ini bisa mengangkat hidrokarbon, umumnya minyak bumi, dari dalam sumur ke atas permukaan.

Eksplorasi migas juga harus dilakukan secara masif agar produksi tidak turun. Dengan eksplorasi, maka akan ada penemuan cadangan-cadangan baru. Saat ini cadangan minyak Indonesia yang terbukti sebesar 3,6 miliar barel.

Jika setiap tahunnya cadangan tersebut diproduksi pada level 800 ribu barel per hari dan tidak ada penemuan baru, maka dalam 12 tahun ke depan akan habis. Apalagi rasio cadangan pengganti migas (reserve replacement ratio/RRR) masih di bawah 60 persen.

(Baca: Cadangan Minyak Menipis, Terendah 16 Tahun Terakhir)

Sementara jika mengacu dokumen RUEN yang sudah diterbitkan pemerintah, ditargetkan RRR bisa tercapai 100 persen pada 2025. "Dengan eksplorasi  bisa mengembalikan rasio cadangan kembali, sekarang kan rasio pengembalian cadangan kita masih sangat kecil di bawah 100 persen," kata Arcandra. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...