Wood Mackenzie: Fleksibilitas Kontrak Migas RI Dorong Investasi

Image title
17 September 2020, 18:38
gross split, cost recovery, migas, wood mackenzie
Katadata
Lembaga riset dan konsultan global Wood Mackenzie menilai skema kontrak minyak dan gas bumi (migas), baik gross split atau cost recovery, dinilai berdampak positif untuk investasi dan efisiensi.

Analis riset Lionel Sumner mengatakan salah satu keuntungan menggunakan kontrak cost recovery adalah kemampuan untuk menawarkan beberapa insentif untuk risiko yang dihadapi terkait dengan pengembangan blok migas di area perbatasan. "Hal ini penting karena dapat mendorong eksplorasi untuk memitigasi penurunan produksi migas di Indonesia, " katanya.

Golubchenko mengatakan Indonesia dapat menawarkan berbagai peluang yang berbeda guna meningkatkan investasi migas. Salah satunya dengan memberikan kebijakan fleksibilitas fiskal yang menarik

Selain itu, Indonesia juga dapat memberikan kebijakan gas yang kuat, birokrasi yang lebih sedikit, dan sistem persetujuan yang lebih fleksibel dan efisien. Pembatasan harga gas domestik, persetujuan di beberapa badan pemerintah dan partisipasi pemerintah daerah dalam proyek-proyek tersebut dianggap menjadi penghalang bagi investor internasional.

Pada 2018 pertumbuhan investasi migas negara ini naik 14,9% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi US$ 12,69 miliar, seperti terlihat pada grafik Databoks di bawah ini. Investasi migas cenderung menurun sejak 2014 seiring jatuhnya harga minyak mentah dunia hingga di bawah US$ 30/barel.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Editor: Sorta Tobing
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...