SKK Migas Bongkar Tujuh Anjungan Migas untuk Pemulihan Lingkungan

Image title
27 Juli 2021, 12:19
skk migas, anjungan migas,
Medco Energi
Ilustrasi.

Susana menyebut agar kegiatan berjalan dengan baik, saat ini tengah dilakukan kajian terhadap beberapa opsi pemanfaatan pasca pembongkaran. Misalnya seperti dimanfaatkan kembali untuk mendukung kegiatan usaha hulu migas di tempat lain.

Kemudian, dibongkar dan dibawa ke tempat penyimpanan sementara, dijual kepada pihak ketiga, atau bisa juga dimanfaatkan untuk kepentingan selain kegiatan hulu migas seperti terumbu karang buatan, tempat tambatan kapal-kapal nelayan, tempat peralatan pemantauan cuaca, dan pemantauan pengamanan pengawasan batas negara di daerah terluar.

“Selain itu barang yang akan dibongkar itu aset negara, sehingga pelaksanaan kegiatan dilakukan bersama beberapa instansi seperti Kementerian ESDM, Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Lingkungan Hidup," tambahnya.

SKK Migas juga telah mendapat permintaan beberapa lembaga yang ingin memanfaatkan sebagian platform, untuk digunakan mendukung kegiatan yang mereka lakukan. Salah satunya adalah Kementerian Kelautan dan Perikanan yang ingin memanfaatkan beberapa platform untuk difungsikan menjadi tempat tumbuh terumbu karang.

Menurut Susana dalam hal ini SKK Migas terbuka bagi berbagai pihak yang melihat potensi ekonomi dari kegiatan yang akan dilaksanakan. Namun demikian, pelaksanaannya perlu memperhatikan sisi teknis dan keselamatan lingkungan.

Beberapa perusahaan dalam negeri juga telah menyampaikan kesediaannya untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pembongkaran platform yang sudah tidak digunakan dengan terlebih dahulu melakukan kajian terhadap biaya dan teknis pelaksanaan.

Adapun biaya yang diperlukan akan bervariasi tergantung dari lokasi dan jenis dari platform yang akan dibongkar.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...