ESDM Hitung Dampak Pembatasan Pertalite Terhadap Inflasi dan Daya Beli

Muhamad Fajar Riyandanu
5 April 2023, 15:41
pertalite, bbm bersubsidi, bbm
ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/rwa.
Pemilik kendaraan antre mendaftar untuk mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) jenis solar saat uji coba pembelian menggunakan QR code di salah satu SPBU Kota Kupang, NTT, Selasa (28/2/2023).

“Kalau seleksi distribusi dilakukan pasti berhubungan dengan kenaikan itu, pasti ada hubungan dengan inflasi dan kenaikan harga dan sebagainya. Masyarakat harus terima atau tidak ini pembahasan sosialnya cukup panjang,” kata Tutuka.

Di sisi lain, Pertamina Patra Niaga melaporkan bahwa pendaftar Program Subsidi Tepat MyPertamina telah menembus lebih dari lima juta unit kendaraan hingga akhir Februari 2023. Program ini merupakan langkah awal penyaluran BBM bersubsidi yang lebih tepat sasaran.

Sektetaris Perusahaan Pertamina Parta Niaga, Irto Ginting, menjelaskan persentase kendaraan berbahan bakar Pertalite yang didaftarkan ke dalam Program Subsidi Tepat mencapai 54% dan sisanya 46% kendaraan pengguna solar subsidi atau Biosolar.

“Dari data tersebut, untuk pengguna Pertalite yang mendaftar 80% didominasi oleh pengguna pribadi. Sedangkan untuk Solar komposisinya cukup seimbang antara pengguna pribadi maupun kendaraan umum,” kata Irto.

Irto menjelaskan bahwa Program Subsidi Tepat bertujuan untuk mendata kendaraan yang menggunakan Pertalite dan solar. Pendataan itu diharapkan agar penyaluran BBM bersubsidi dapat lebih termonitor dan mencegah kecurangan atau penyalahgunaan di lapangan. Sehingga BBM bersubsidi tersalurkan bagi masyarakat yang berhak.

“Saat ini Pertamina Patra Niaga terus melakukan sosialisasi dan edukasi mengenai tata cara pendaftaran, serta menguji coba kesiapan verifikasi QR Code. Kami juga terus memantau perkembangan revisi Peraturan Presiden No. 191 Tahun 2014 yang menjadi regulasi acuan penetapan penyaluran BBM bersubsidi,” ujarnya.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...