RI Dorong Isu Perempuan dan Pembangunan Berkelanjutan di Forum APEC

Michael Reily
10 Maret 2019, 13:37
Apec 2017
ANTARA FOTO/REUTERS/Kham
Forum APEC.

Secara spesifik, Deny juga menyebutkan tambahan proposal Public Private Dialogue (PPD) on Understanding Non-Tariff Measures on Agriculture, Forestry and Fisheries Sectors to Enhance Trade to Improve Rural Development and Poverty Alleviation in the Asia Pacific Region.

Di bawah kepemimpinan Chile, terdapat empat prioritas APEC tahun ini, yaitu masyarakat digital; integrasi 4.0; perempuan, UMKM, dan pertumbuhan inklusif; serta pertumbuhan berkelanjutan. "Partisipasi Indonesia dalam CTI yaitu untuk membahas keempat prioritas tersebut, termasuk yang terkait dengan kepentingan Indonesia," ujar Deny.

(Baca: Jokowi Dorong Penyelesaian Perundingan RCEP di KTT ASEAN)

APEC adalah forum kerja sama 21 Ekonomi di lingkar Samudera Pasifik. Kegiatan utama di APEC meliputi kerja sama perdagangan dan investasi, serta kerja sama ekonomi lainnya untuk mendorong perdagangan dan investasi di antara sesama ekonomi anggotanya, serta meningkatkan kesejahteraan di Asia Pasifik.

Ekonomi anggota APEC terdiri dari Australia, Brunei Darussalam, Filipina, Kanada, Chile, China, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Papua Nugini, Rusia, Singapura, Taiwan, Thailand, Amerika Serikat, dan Vietnam. Data APEC at Glance 2019 menunjukkan bahwa pada pada tahun 2019 anggota ekonomi APEC mewakili 39% penduduk dunia (2,9 miliar jiwa), 47% dari perdagangan global (US$ 22 triliun), dan 60% dari total riil PDB dunia (US$ 48 triliun).

Tahun 2017, perdagangan Indonesia dengan kawasan APEC mencapai US$ 239,4 miliar. Nilai itu cukup besar dalam perdagangan antara Indonesia dan pasar global, sekitar 73,4% dari keseluruhan transaksi Indonesia dan dunia yang tercatat sebesar US$ 325,8 miliar pada periode yang sama.

(Baca: APEC Sepakati Digitalisasi Perdagangan dan Konektivitas UMKM)

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...