Tegas dan Berani Jadi Alasan Jokowi Pilih Buwas Jadi Dirut Bulog

Ameidyo Daud Nasution
30 April 2018, 15:13
Budi Waseso
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso saat mengikuti rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komite III DPD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/2/2017).

Menurut Jokowi, tugas Bulog dalam mengurus logistik pangan seperti beras sangat penting bagi masyarakat. Oleh sebab itu kehadiran orang dengan kriteria seperti Budi Waseso ini amat diperlukan untuk memastikan tugas tersebut dilaksanakan oleh Bulog. "Karena kami mengerti, persoalan beras ini persoalan rakyat," kata Jokowi.

(Baca: Jelang Ramadhan, Jokowi Minta Harga Pangan Turun)

Sementara Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN Wahyu Kuncoro mengatakan perombakan direksi Perum Bulog merupakan langkah penyegaran manajemen perusahaan untuk memperkuat perannya sebagai stabilisator harga pangan serta bahan pokok lainnya demi menjaga ketahanan pangan.

"Pemerintah terus mendorong agar Perum Bulog sebagai perusahaan yang mengemban tugas dari pemerintah untuk menjaga Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah petani, stabilisasi harga, penyaluran program Bantuan Sosial Beras Sejahtera (Bansos Rastra), dan pengelolaan stok pangan serta bahan pangan lainnya di luar beras," kata Wahyu dalam keterangan resmi pekan lalu.

(Baca: Ini Saran Para Tokoh Pangan untuk Budi Waseso)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...