Pemerintah Berencana Bangun Bandara Internasional Soekarno Hatta II

Safrezi Fitra
30 Januari 2017, 13:08
Bandara udara
Katadata

Selain peningkatan jumlah kapasitas penumpang, AP II juga akan meningkatkan aksesbilitas menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta juga. Salah satunya dengan membangun akses tol layang khusus ke bandara dengan melibatkan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Tol ini memisahkan trafik kendaraan yang tidak menuju ke bandara, seperti ke area perumahan, pergudangan, dan pabrik.

Untuk diketahui, tahun ini AP II telah menganggarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 9,1 triliun. Anggaran ini sebagian besar diinvestasikan untuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta dalam beberapa proyek revitalisasi Terminal I, Terminal II, Runway Overlay di sisi utara dan pembangunan runway ketiga.

Saat ini Angkasa Pura II tengah melakukan sejumlah pengembangan infrastruktur bandara dan akan mengoperasikan terminal baru pada tahun 2017. Terminal baru yang akan dioperasikan penuh pada tahun ini antara lain adalah Bandara Internasional Husein Sastranegara (Bandung), Bandara Depati Amir (Pangkalpinang), Bandara Silangit (Tapanuli Utara), Bandara Internasional Supadio (Pontianak), dan Terminal 3 untuk penerbangan internasional di Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Tangerang).

(Baca: Naik 18 Persen, Pendapatan Angkasa Pura II Rp 6,65 Triliun pada 2016)

Awaluddin mengatakan dalam lima tahun terakhir pihaknya telah melakukan pembangunan dan penyempurnaan infrastruktur fisik dengan baik. Beberapa infrastruktur tersebut adalah terminal baru, apron, dan taxi way, serta prasarana pendukung lainnya.

"Kami pun melihat peluang lain untuk dapat meningkatkan kapabilitas bandara (airport capability) selain dari infrastruktur fisik yang sudah bagus tadi diintergrasikan dengan infrastruktur lunak, yaitu pemanfaatan teknologi informasi dan infrastruktur digital," ujarnya.

AP II menyatakan akan fokus kepada pengembangan infrastruktur dan teknologi digital adalah untuk mengefisiensikan sisi operasional bandara dan mengurangi potensi risiko kerugian. Kemudian mengefektifkan digitalisasi data (Big Data) tahun ini, sebagai potensi revenue stream baru yang dapat meningkatkan pendapatan perusahaan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...