Sempat Tertunda Pandemi, Pemerintah Naikkan Tarif Tol Mulai 17 Januari

Image title
14 Januari 2021, 14:33
tarif tol, kenaikan tarif tol, penyesuaian tarif tol,
ANTARA FOTO/ Reno Esnir /foc.
Sejumlah kendaraan memasuki gerbang tol Ciledug di Jakarta, Rabu (4/11/2020). Pemerintah menyesuaikan tarif sejumlah ruas tol. Tarif baru akan mulai berlaku 17 Januari 2021.
  • Golongan I Rp 7.000
  • Golongan II Rp 10.500
  • Golongan III Rp 10.500
  • Golongan IV Rp 14.000
  • Golongan V Rp 14.000

Wilayah III (Jakarta IC – Karawang Barat)

  • Golongan I Rp 12.000
  • Golongan II Rp 18.000
  • Golongan III Rp 18.000
  • Golongan IV Rp 24.000
  • Golongan V Rp 24.000

Wilayah IV (Jakarta IC – Cikampek)

  • Golongan I Rp 20.000
  • Golongan II Rp 30.000
  • Golongan III Rp 30.000
  • Golongan IV Rp 40.000
  • Golongan V Rp 40.000

Jakarta Outer Ring Road (JORR)

Seksi WS2, W2U, S, E, Ulujami – Pondok Aren dan ATP:

  • Golongan I Rp 16.000
  • Golongan II Rp 23.500
  • Golongan III Rp 23.500
  • Golongan IV Rp 31.500
  • Golongan V Rp 31.500

Seksi Bintaro Viaduct – Pondok Ranji

  • Golongan I Rp 3.000
  • Golongan II Rp 4.500
  • Golongan III Rp 4.500
  • Golongan IV Rp 6.5000
  • Golongan V Rp 6.500

Tol Trans Jawa:

Paliman – Kanci

  • Golongan I Rp 12.500
  • Golongan II Rp 18.000
  • Golongan III Rp 18.000
  • Golongan IV Rp 30.000
  • Golongan V Rp 30.000

Semarang Seksi A, B, C:

  • Golongan I Rp 5.500
  • Golongan II Rp 8.000
  • Golongan III Rp 8.000
  • Golongan IV Rp 10.500
  • Golongan V Rp 10.500

Surabaya – Gempol

  • Golongan I Rp 5.000
  • Golongan II Rp 8.000
  • Golongan III Rp 8.000
  • Golongan IV Rp 10.500
  • Golongan V Rp 10.500

Dampak Penyesuaian Tarif Tol

Direktur Utama PT Jasa Marga Jalan Layang Cikampek Vera Kirana menyebutkan, setidaknya ada tiga dampak positif atas pemberlakuan tarif tol yang baru, yakni efesiensi titik transaksi dan distribusi lalu lintas, peningkatan kapasitas jalan, serta meningkatkan kecepatan rata-rata kendaraan.

Dalam efesiensi titik transaksi, dia menyebutkan akan meminimalisir titik transaksi dengan hanya membayar 1 tarif integrasi. Kemudian dari sisi kapasitas jalan, integrasi sistem transaksi berdampak pada penurunan rasio rata-rata tol Jakarta – Cikampek.

“Kemudian sebelum Japek Elevated dioperasi, rasio tertinggi ada di segmen Cikarang Timur – Karawang Barat. Di jalur A sebesar 1,07 kini turun menjadi 0,63,” ujar Vera.

Terkait peningkatan kecepatan rata-rata, sambung Vera Simpang Susun (SS) Cikunir sampai dengan Karawang Barat mencapai 57,46 km/jam. Sebelumnya, hanya 41,96 km/jam, kecepatan ini meningkat 36,94%.

Oleh karena itu, Jasamarga  berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan seperti pemeliharaan rambu, pemeliharaan marka, pemeliharaan expansion joint, menetapkan kendaraan operasional seperti patroli dan derek, hingga meningkatkan pembangunan emergency plan.

Halaman:
Reporter: Annisa Rizky Fadila
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...