Tiga Kontroversi Mixue, Ekspansi Masif hingga Belum Sertifikasi Halal

Tia Dwitiani Komalasari
29 Desember 2022, 13:54
Es krim Mixue
Instagram @mixueindonesia
Es krim Mixue

Harga produk-produknya berkisar antara Rp8.000 dan Rp22.000. Konsumen bisa memperoleh es krim yang disebut Boba Sundae hanya Rp16.000.

Salah satu rahasia Mixue bisa menekan harga adalah karena dia menguasai rantai pasok sendiri dari hulu ke hilir. Rantai pasok ini dikelola oleh anak-anak perusahaannya.

Selain rantai pasok, Mixue juga menguasai logistiknya sendiri. Mixue menjadi waralaba pertama yang menyediakan logistik gratis di Cina.

3. Belum Punya Sertifikat Halal

Masifnya pembukaan gerai Mixue membuatnya menjadi salah satu topik hangat yang menjadi perbincangan warganet. Salah satu isu yang muncul adalah sertifikat halal yang belum dimiliki oleh Mixue.

Melalui akun Instagram resminya, manajemen Mixue mengakui bahwa produknya belum memiliki sertifikat halal. Namun demikian, hal itu tidak berarti bahwa Mixue tidak halal.

"Perlu menjadi catatan bahwa belum memiliki sertifikat halal, tidak sama dengan tidak halal," tulis manajemen.

Manajemen pun menjelaskan kenapa Mixue belum mendapatkan sertfikat halal. Hal itu karena 90% bahan baku didatangkan langsung dari Cina.

Manajemen sudah mengurus sertifikat halal sejak awal 2021 kepada lembaga berwenang di Cina yaitu Shanghai Al-Amin. Namun lockdown yang terjadi di negara tersebut menghambat proses sertifikasi di Cina.

Namun demikian, manajemen berupaya untuk menyelesaikan proses sertifikasi tersebut. Mixue juga menegaskan bahwa produknya sudah lolos BPOm dan mendapatkan keterangan impor.

Halaman:
Reporter: Dzulfiqar Fathur Rahman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...