Ada 202 Kasus Corona Baru di Tiongkok, AS & Eropa Perketat Turis Masuk

Desy Setyowati
2 Maret 2020, 08:24
Ada 202 Kasus Corona Baru di Tiongkok, AS & Eropa Perketat Turis Masuk
ANTARA FOTO/REUTERS/WANA (West Asia News Agency)/Nazanin Tabatabaee
Ilustrasi, seorang wanita Iran memakai masker pelindung untuk mencegah tertular virus korona, saat berjalan di jalan di Teheran, Iran, Selasa (25/2/2020).

Pada Sabtu waktu setempat, Ekuador juga melaporkan kasus pertamanya yakni seorang perempuan yang melakukan perjalanan dari Madrid. Sedangkan Meksiko melaporkan empat kasus, semuanya pada orang yang telah mengunjungi Italia.

Pejabat Brasil mengonfirmasi kasus kedua negara itu, seorang pasien di São Paulo yang baru-baru ini mengunjungi Italia. (Baca: Imbas Corona, Pameran Pariwisata Terbesar Dunia di Berlin Dibatalkan)

Lalu, Prancis melaporkan 16 kasus baru, sehingga total yang terinfeksi mencapai 73. Pemerintah Prancis lantas mengumumkan larangan sementara pertemuan publik dengan lebih dari 5 ribu peserta di ruang terbatas.

Swiss juga berencana melarang penyelenggaran suatu acara yang diperkirakan diikuti lebih dari 1.000 orang. Kemudian, 700 wisatawan lebih dikarantina di sebuah hotel di Kepulauan Canary, Spanyol. Hal itu dilakukan karena beberapa tamu Italia di sana dinyatakan positif terkena virus corona.

Sekolah dan universitas di utara Italia, yang mengalami wabah tersebut ditutup selama dua minggu berturut-turut. Negara ini melaporkan lebih dari 1.100 kasus dan 29 kematian.

Arab Saudi juga menangguhkan sementara kedatangan jamaah umrah ataupun wisatawan dari negara-negara yang terinfeksi virus corona. Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arab Saudi melalui akun Twitter-nya menyatakan bahwa ini merupakan upaya untuk mencegah masuk dan menyebarnya covid-19 di negara kerajaan tersebut.

(Baca: Arab Saudi Tutup Pintu Umrah, Jamaah Sesaki Bandara Soekarno - Hatta)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...