Harapan Pemulihan Ekonomi dari Data Terbaru Manufaktur Tiongkok dan AS

Agustiyanti
16 September 2020, 14:03
ekonomi AS, ekonomi tiongkok, data manufaktur
ANTARA FOTO/REUTERS/Tingshu Wang/nz/dj
Ilustrasi. Ekonomi Tiongkok mulai pulih terlihat dari data-data ekonomi yang semakin membaik.

"Tampaknya pemulihan dalam produksi pabrik akan terhenti dalam beberapa bulan mendatang jika tidak ada seorang pun dari Washington yang akan melakukan penyelamatan dengan paket stimulus pandemi lainnya," Kata Chris Rupkey, kepala ekonom di MUFG di New York.

Produksi manufaktur naik 1% bulan lalu setelah naik 3,9% pada Juli. Realisasi tersebut lebih rendah dibandingkan hasil survei ekonom sebesar 1,2%. The Fed mencatat bahwa peningkatan produksi manufaktur melambat sejak Juni.

Bantuan keuangan pemerintah untuk bisnis dan pengangguran hampir habis, dan pembicaraan tentang paket lain menemui jalan buntu. Setidaknya 29,6 juta orang mendapatkan tunjangan pengangguran pada bulan Agustus.

Sebuah laporan terpisah menunjukkan kondisi manufaktur di negara bagian New York membaik lebih lanjut pada September, tetapi virus yang masih ada terlihat membatasi aktivitas.

“Permintaan yang lemah, gangguan rantai pasokan, dan kekhawatiran akan kebangkitan kembali virus akan membebani pemulihan sektor manufaktur sampai solusi kesehatan ditemukan dan tersedia secara luas,” kata Oren Klachkin, Kepala Ekonom AS di Oxford Economics di New York.

HEALTH-CORONAVIRUS-USA-NEW-YORK
HEALTH-CORONAVIRUS-USA-NEW-YORK (ANTARA FOTO/REUTERS/Bryan R Smith/nz/cf)

Bulan lalu, produksi barang manufaktur tahan lama meningkat 0,7%. Produksi kendaraan bermotor turun 3,7% setelah kenaikan sebesar 31,7% di bulan Juli. Peningkatan produksi terjadi pada mesin, furnitur, komputer dan produk elektronik serta peralatan listrik, perkakas dan komponen, serta barang-barang yang melengkapi kehidupan di bawah pandemi.

Kenaikan manufaktur mengimbangi penurunan baik di pertambangan dan produksi utilitas, mengangkat produksi industri 0,4% di pada Agustus.

Pemanfaatan pabrik manufaktur dari total kapasitas meningkat dari 69,5% menjadi 70,2%. Penggunaan kapasitas keseluruhan untuk sektor industri meningkat menjadi 71,4% dari 71,1% di bulan Juli. Namun, itu masih lebih rendah dari rata-rata pemanfaatan kapasitas pabrik pada 1972-2019.

Pejabat di bank sentral AS cenderung melihat ukuran penggunaan kapasitas untuk melihat sinyal seberapa banyak kelonggaran yang tersisa dalam perekonomian dan seberapa jauh pertumbuhan memiliki ruang sebelum menjadi inflasi. Bank Sentral AS, The Federal Reserve akan mengumumkan arah kebijakannya nanti malam.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...