Senam Lantai dan Irama: Gerakan Dasar hingga Manfaatnya

Image title
19 Oktober 2021, 17:36
Gerakan kayang dalam senam lantai.
Pexels.com
Gerakan kayang dalam senam lantai.
  • Gerakan dibuka dengan berlari secepat mungkin dan badan condong ke depan.
  • Kedua kaki menolak pada papan tolakan disertai ayunan lengan ke atas.
  • Badan melayang, tangan menumpu pada pangkal peti, lengan lurus, dan pandangan ke depan tangan.
  • Kedua tangan menolak dengan sekuat tenaga, lutut dilipat ke dada, luruskan tungkai saat berada di atas bagian ujung peti.
  • Mendarat dengan ujung kaki, lutut mengeper, lengan direntangkan ke atas.

Meroda

Latihan meroda dapat dilakukan secara bertahap yaitu dari melakukan satu kali gerakan meroda. Apabila sudah cukup menguasai dapat ditingkatkan menjadi beberapa kali gerakan:

  • Berdiri tegak menyamping.
  • Buka kedua kaki (sedikit melebar).
  • Kedua tangan lurus ke atas serong ke samping (menyerupai huruf V) dan pandangan ke depan.
  • Selanjutnya, jatuhkan badan ke samping kiri, letakkan telapak tangan ke samping kiri, kemudian kaki kanan terangkat lurus ke atas. Disusul dengan meletakkan telapak tangan di samping tangan kiri.
  • Saat kaki kanan diayunkan, maka kaki kiri ditolak pada lantai, sehingga kedua kaki terbuka dan serong ke samping.
  • Kemudian, letakkan kaki kanan ke samping tangan kanan, tangan kiri terangkat disusul dengan meletakkan kaki kiri di samping kaki kanan.
  • Badan terangkat, kedua lengan lurus ke atas ke posisi semula.

Manfaat Senam Lantai

Mengutip laman Kementerian Kesehatan, secara umum, senam bermanfaat dalam mengembangkan komponens fisik dan kemampuan gerak (motor ability). Orang yang melakukan senam secara teratur akan berkembang daya tahan ototnya, kekuatan, kelenturan, koordinasi, kelincahan, dan keseimbangan.

Secara mental dan sosial, senam mampu meningkatkan konsep diri. Hal ini terjadi karena senam menyediakan begitu banyak pengalaman. Orang akan mampu mengontrol tubuhnya dengan keyakinan dan tingkat keberhasilan yang tinggi, sehingga memungkinkan membantunya membentuk konsep yang positif.

Berikut beberapa manfaat melakukan senam lantai:

  • Gerak tubuh semakin lincah.
  • Memperkuat otot lengan, kaki, paha, pinggang, perut dan dada.
  • Menambah kekuatan fisik.
  • Menjaga keseimbangan.
  • Melatih lompatan.
  • Memperbaiki postur tubuh yang bungkuk.
  • Melatih fokusan.
  • Membakar lemak.
  • Memperlancar sirkulasi darah.
  • Menyehatkan jantung.
  • Menurunkan berat badan.

Senam Irama

Senam irama
Senam irama (Pexels.com)

 

Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik, atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama. Senam yang identik dengan wanita ini dapat dilakukan dengan maupun tanpa alat. Adapun alat yang sering digunakan, yaitu ganda, simpai, topi, pita, bola, dan tongkat.

Mengutip buku “Bentuk-Bentuk Dasar Gerakan Senam” yang ditulis Sapto Adi, senam ritmik adalah perpaduan antara seni dan olahraga dengan elemen dansa, balet, dan musik.

Sementara itu, dalam modul “Semangat Irama Kehidupan” terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, senam irama melibatkan seluruh anggota tubuh untuk bergerak secara berulang-ulang dengan irama atau hitungan yang dikehendaki.

Dalam senam irama, terdapat enam unsur yakni kelentukan, keseimbangan, keluwesan, fleksibilitas, kontinuitas, dan ketepatan. Untuk mencapai keserasian serta manfaat gerakan, ada tiga hal yang harus diperhatikan, yaitu:

  • Ketepatan musik atau irama yang diputar.
  • Kelentukan.
  • Kontinuitas gerakan.

Teknik Dasar Senam Irama

Adapun latihan dasar senam irama, di antaranya:

  • Sikap badan

Dalam senam ritmik, sikap badan meliputi sikap berdiri, duduk, berbaring, telentang, dan sebagainya. Untuk memulai atau menutup senam irama harus dilakukan dengan sikap badan sempurna.

  • Berjalan dan berlari

Kedua gerakan ini dilakukan dengan memindahkan kaki. Dalam senam irama, latihan langkah kaki terdapat dalam berbagai variasi.

  • Lompat

Gerakan ini dilakukan dengan melangkah yang diikuti dengan tolakan kaki sehingga bada melayang selama beberapa saat di udara, kemudian mendarat dengan salah satu kaki dan disusul kaki lainnya.

  • Ayunan lengan

Dalam senam irama, gerakan ini bisa dilakukan dengan kedua tangan dalam berbagai variasi, misalnya ke samping atau ke depan.

  • Gerakan putar

Gerakan ini dilakukan dengan memutar badan ke arah kanan atau kiri dengan bertumpu pada satu kaki.

  • Liukan

Gerakan liukan adalah menggeliat dengan gerakan pinggul lebih aktif.

Sementara itu, atlet senam irama harus menguasai beberapa jenis gerakan inti senam ritmik, seperti:

  • Gerakan roll depan dan belakang.
  • Berguling.
  • Split.
  • Salto depan dan belakang.
  • Kayang.
  • Hand stand.
  • Meroda.
  • Head stand.
  • Senam kelenturan.
  • Sikap lilin.
  • Gerakan dasar yoga.
  • Gerakan dasar tari balet.

Manfaat Senam Irama

Senam irama memiliki ragam manfaat kesehatan, di antaranya meningkatkan kekuatan otot, menjaga kesehatan tulang, meningkatkan kesehatan jantung, membakar kalori, meningkatkan koordinasi tubuh, dan melatih kelenturan.

Senam ritmik juga dapat membanu meningkatkan daya tahan tubuh serta mengurangi risiko terjangkit berbagai penyakit, seperti obesitas, diabetes, hingga penyakit jantung.

Secara mental, senam ini disebut mampu membuat pelakunya berpikir secara aktif dan kreatif. Bukan hanya itu, senam ritmik bisa membuat mereka mudah mengontrol emosi, berpikiran positif, dan penuh semangat.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...