Kemenperin Sebut Bisnis Coworking Space Pacu Penggunaan Produk Lokal

Michael Reily
19 Juni 2019, 11:25
Ilustrasi. Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto mendukung bisnis ruang kerja bersama alias coworking space di Indonesia. Sebab, menurutnya bisnis ini bisa mengoptimalkan TKDN.
Kemenperin
Ilustrasi. Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto mendukung bisnis ruang kerja bersama alias coworking space di Indonesia. Sebab, menurutnya bisnis ini bisa mengoptimalkan TKDN.

Ia berharap, strategi tersebut dalam jangka panjang bisa meningkatkan penggunaan komponen atau produk lokal. Sebab, komponen smartphone maupun perangkat teknologi lainnya bisa menggunakan produk buatan anak negeri. Dengan begitu, hal ini bisa mengoptimalkan kebijakan terkait TKDN.

(Baca: Target Pemerintah: Valuasi US$ 100 Miliar dari 1.000 Technopreneur)

Ia juga berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait seperti Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi  (Kemenristekdikti) untuk meningkatkan literasi digital. Selain itu, ia bekerja sama dengan MIT, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), dan Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas) untuk melatih Sumber Daya Manusia (SDM) supaya lebih memahami teknologi.

Hal ini dilakukan karena potensi ekonomi digital diperkirakan mencapai US$ 150 miliar pada 2025. “Ini akan menjadi peluang bagi 17 juta tenaga kerja yang tidak buta terhadap teknologi digital. Inilah yang kami dorong agar ekonomi digital terus berkembang, sehingga bisa ditangkap oleh pelaku industri kecil dan menengah (IKM) Indonesia,” kata dia.

(Baca: Gandeng BCA, GoWork Buka Coworking Space di Plaza Indonesia)

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...