Enam Cara Seduh Kopi Khas Orang Indonesia

Dini Hariyanti
13 Desember 2018, 19:12
Kopi
Shopee
Proses cupping saat coffee workshop bersama Anomali Coffee dan Shopee, Jumat (27/7).

(Baca juga: Kopi Cold Brew, Tren Baru atau Sekadar Alternatif Pilihan?)

Yang ketiga lazim disebut kopi sanger. Sebetulnya tidak tepat disebut sebagai teknik seduh. Sebutan kopi sanger lebih soal gaya meminum masyarakat Banda Aceh. Mereka lebih suka kopi hitam pekat dan manis.

"(Cara menimun kopi) masyarakat Aceh mirip yang kutipan orang Turki bahwa kopi haruslah sekelam neraka, sekuat kematian, tetapi semanis cinta," tulis Andi.

Pada pengujung 2004, tsunami meluluhlantakkan sebagian besar wilayah Aceh. Banyak sukarelawan datang. Ketika hendak minum kopi mereka meminta minuman yang lebih encer agar hemat uang. Pada saat inilah kopi sanger lahir. Sanger singkatan dari; sama-sama mengerti.

(Baca juga: Bekraf Gandeng Pebisnis Kopi untuk Pasarkan Logo "Kopi Indonesia"

Lain daerah maka berbeda pula gayanya. Penduduk Sumatra Barat punya inovasi tersendiri, yakni kopi talua. Minuman seduh kopi ini disajikan dengan mencampurkan kuning telur yang sudah dikocok. Beberapa orang suka menambahkan bubuk kayu manis atau vanila.

Inovasi seduh lain ialah dengan tambahan semacam krimer nabati. Bajigur, sebutan yang familiar bagi masyarakat Jawa Barat. Komposisi utama selain bubuk kopi adalah santan kelapa. Rasa kopinya tipis, santannya yang dominan.

Bajigur diyakini sebagai bentuk adaptasi rakyat pada jaman kolonial. Orang Belanda sebetulnya suka meminum kopi susu. Tapi susu merupakan barang mahal yang nyaris tak mungkin dijangkau penduduk lokal. Alhasil, suku sunda berkreasi dengan santan kelapa.

Nah, cara terakhir ialah gaya menikmati kopi khas masyarakat Gresik, Jawa Timur. Ciri khas utama adalah tekstur bubuk kopi yang jauh lebih kasar daripada kopi tubruk. Dua sendok makan bubuk kopi kasar ini dipadukan dengan 175 cc air yang sangat panas.

"Mereka yang langganan (meminum kopi ala Gresik) biasanya menunggu sekitar tiga menit sebelum memulai aktivitas minum kopinya," tulis Andi. (Baca juga: Kopi Giling Diminati, Pabrikan Kopi Skala Besar Tak Perlu Gusar)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...