Pertanian & Perikanan Penopang Besar Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II
Kondisi cuaca yang lebih kondusif, juga disebutkan Suhariyanto turut menyebabkan produksi sayur-sayuran dan buah-buahan meningkat. Pergeseran musim panen raya pada komoditas padi juga mendorong produksi pertanian.
Sementara itu, industri pengolahan tumbuh melambat menjadi 3,97% secara tahunan, yang mana penopannya antara lain masih berasal dari industri makanan dan minuman,tekstil dan pakaian jadi serta kulit, barang kulit, dan alas kaki. Suhariyanto menjelaskan pertumbuhan industri pengolahan terutama disebabkan oleh meningkatnya permintaan saat ramadan dan Lebaran 2018.
(Baca juga: Berkat THR, Pertumbuhan Ekonomi Kuartal II Diprediksi Capai 5,21%)
Dampaknya, pertumbuhan sektor perdagangan melonjak sebesar 5,24%, tertinggi sejak 2016. Kenaikan itu tercermin dari peningkatan penjualan mobil dan sepeda motor serta omzet penjualan retail. “Pertanian dan industri tumbuh membuat produk masuk perdagangan, volume impor yang besar juga berpengaruh,” ujar Suhariyanto.
Adapun menurut struktur Produk Domestik Bruto (PDB), sektor industri berkontribusi sebesar 19,83% diikuti pertanian 13,63%, dan perdagangan 12,97%. Sementara untuk pertumbuhan tertinggi per kuartal II 2018 dicatatat oleh lapangan usaha jasa lainnya sebesar 9,22%, transportasi dan pergudangan 8,59% dan jasa perusahaan 8,89%.