Kontrol Bantuan Sosial, Pemerintah Luncurkan E-Warong

Miftah Ardhian
18 Agustus 2016, 19:03
Buruh Pabrik Sepatu
Arief Kamaludin|KATADATA

Nantinya, tiga juta masyarakat penerima PKH dapat menikmati layanan e-warong pada tahun depan. Adapun target penerima PKH sampai November 2016 diperkirakan 6 juta orang.

Sementara itu, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan program ini merupakan sinergi nyata yang dilakukan bank BUMN. Masyarakat dapat membuka tabungannya di manapun. Transaksinya pun tanpa terkena potongan.

Makin banyak yang menabung maka program keuangan akan lebih banyak dan inklusi finansial menjadi nyata,” ujar Muliaman.

Adapun Menteri BUMN Rini Soemarno menjelaskan program ini juga sinergi antara PT Telkom sebagai penyedia layanan internet, Perum Bulog sebagai penyalur kebutuhan pangan, dan Bank BUMN -Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN- sebagai penyedia layanan pembayaran dan penampung dana.

Melalui e-warong, Rini berharap pemerintah dapat melakukan kontrol yang ketat akan kualitas bahan pangan seperti beras dan gula yang disuplai oleh Bulog. Sehingga, tidak ada lagi keluhan atas kualitas bahan pangan tersebut. (Baca pula: Ketimpangan Turun, Ekonomi Masih Dikuasai 20 Persen Penduduk).

Kemudian, dengan transaksi nontunai, di mana di dalam kartu tersebut terdapat wallet-wallet penggunaan dana, masyarakat diharapkan dapat bijaksana menggunakan bantuan sosial. “Mereka bisa menentukan mana yang lebih penting. Kami harapkan masyarakat bisa lebih sejahtera,” ujar Rini.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...