Rini Soemarno Tunjuk Deputi BUMN Jadi Wakil Komut Pertamina

Arnold Sirait
1 April 2016, 18:56
Edwin Hidayat Abdullah
Donang Wahyu|KATADATA
Edwin Hidayat Abdullah, Deputi Bidang Usaha Energi Kementerian BUMN

(Baca: Setelah Sinergi, PGN-Pertagas Bisa Merger atau Akuisisi)

Pertamina menyambut baik keputusan tersebut. Menurut Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro, keputusan tersebut merupakan kewenangan penuh dari Menteri BUMN (BUMN). “Edwin adalah Deputi BUMN bidang Energi,Logistik dan kawasan. Sangat wajar dan sesuai dengan bidang tugas beliau untuk mengawasi kinerja Pertamina,” katanya kepada Katadata, Jumat (1/4).

Wianda enggan menanggapi kebijakan Edwin selama ini. Dia  menganggap Edwin adalah orang yang memiliki profesionalisme tinggi. Dengan menjadi wakil komisaris utama, kebijakan yang akan dibuat Edwin diharapkan mampu meningkatkan kemampuan  Pertamina dalam penyediaan energi secara nasional.

Edwin merupakan salah satu pejabat Kementerian BUMN yang mendorong adanya pembentukan induk usaha energi. Salah satu skemanya adalah PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mengakuisisi anak usaha Pertamina, yakni Pertagas. Tapi, opsi ini mendapat pertentangan dari pihak Pertamina.

(Baca: Menteri BUMN: Tahun Ini PGN dan Pertagas Bisa Gunakan Pipa Bersama)

Tidak hanya itu, Edwin juga sempat menegur Pertamina saat perang opini dengan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) terkait harga jual-beli uap panas bumi untuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) 1, 2, dan 3 Kamajong, Garut, Jawa Barat. Menurut dia, kedua perusahaan pelat merah tersebut tidak perlu membahas rencana itu ke media massa karena masih dalam tahap koordinasi internal.

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian, Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...