Kasus Corona RI Melonjak 4.002 Orang, 30% Berasal dari Jakarta

Ameidyo Daud Nasution
29 September 2020, 16:39
virus corona, jakarta, covid-19
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wsj.
Petugas pemakaman penanganan jenazah pasien COVID-19 menurunkan peti jenazah ke dalam pusara di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Jumat (10/7/2020). Sejumlah petugas penanganan jenazah COVID-19 mengatakan hingga saat ini belum menerima dana insentif bulan Mei yang dijanjikan oleh Pemprov DKI Jakarta yang menurut rencana akan dibayarkan di bulan Juni 2020.

Pemerintah juga telah memetakan lima permasalahan yang mengakibatkan jumlah pasien meninggal terus bertambah sehingga menduduki posisi ketiga di Asia.

Dari lampiran Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, masalah pertama adalah tingginya tingkat keterisian tempat tidur (BOR) pada rumah sakit rujukan Covid-19.

Kedua adalah banyaknya kasus positif dengan penyakit penyerta. Ketiga adalah keterlambatan penanganan pasien Covid-19 yang kritis. Keempat adalah standar pelayanan perawatan di RS rujukan yang tak tak sama.

Terakhir adalah tenaga kesehatan yang terus berguguran. Dilansir dari CNN Indonesia, Ikatan Dokter Indonesia menyatakan sudah ada 136 dokter telah meninggal dunia hingga hari ini.

Oleh sebab itu pemerintah menyiapkan sejumlah strategi agar angka kematian ini terus ditekan. Beberapa di antaranya adalah meningkatkan kapasitas rumah sakit, memisahkan pasien dengan penyakit penyerta, hingga menggelar tes polymerase chain reaction (PCR) secara rutin kepada tenaga kesehatan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...