Dinkes DKI Investigasi Pemberian Vaksin pada Selebgram Helena Lim

Image title
10 Februari 2021, 20:10
vaksin virus corona, jakarta, virus corona, covid-19, pandemi corona, pandemi, gerakan 3M
ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/rwa.
Ilustrasi, petugas bersiap menyutikkan vaksin COVID-19 produksi Sinovac. Dinas Kesehatan DKI Jakarta akan menginvestigasi pemberian vaksin kepada Selebram Helena Lim.

Kristi menyebut hingga saat ini pihaknya belum memperuntukkan vaksin Covid-19 untuk kalangan umum. Melainkan tenaga kesehatan dan pelayan publik sesuai instruksi pemerintah.

Namun, berdasarkan pencarian akun Instagram, khususnya pada video Instagram Story, tampak pemilik akun @helenalim899, merupakan penyanyi tembang "Pasrah". Helena Lim juga merupakan pecinta adibusana dan tergabung dalam klub mobil mewah McLaren.

Selain itu, diketahui dia memiliki saluran di Youtube. Helena tidak sendirian datang ke Puskesmas Kebon Jeruk, melainkan memboyong serta keluarganya dan menunjukkan antrean lokasi vaksin nomor 11. "Dua minggu lagi baru kita vaksin lagi," ujar Helena dalam komentarnya di Instagram.

Usai vaksinasi, dia mengungkap dirinya tak takut dengan COVID-19, bahkan Helena sudah berencana berjalan-jalan setelahnya. Unggahan Helena memicu sensasi di kalangan warganet, sebab hingga saat ini pihak yang berhak menerima vaksin adalah tenaga medis dan pelayan publik.

Sedangkan Wakil Wali Kota Jakarta Barat Yani Wahyu Purwoko menjelaskan bahwa Helena merupakan pemilik Apotek Bumi di Kebon Jeruk Jakarta Barat. Merujuk pada Undang-undang nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan, pemilik apotek di pasal 11 masuk dalam kategori tenaga kesehatan.

Tenaga kesehatan merupakan setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. "Ada 13 item, salah satunya apoteker dan dia salah satunya," kata Yani.

Dalam Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 memang disebutkan 13 tenaga kesehatan, yaitu tenaga medis, tenaga psikologi klinis, tenaga keperawatan, tenaga kebidanan, tenaga kefarmasian, dan tenaga kesehatan masyarakat. Kemudian, tenaga kesehatan lingkungan, tenaga gizi, tenaga keterapian fisik, tenaga keteknisian medis, tenaga teknik biomedika, tenaga kesehatan tradisional, dan tenaga kesehatan lain.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...