Rusia Kembangkan Vaksin Covid-19 dengan Cara Semprot di Hidung

Cahya Puteri Abdi Rabbi
14 Juni 2021, 09:23
vaksin, covid-19, rusia, tiongkok
ANTARA FOTO/REUTERS/Maxim Shemetov/AWW/dj
Maxim Shemetov Kotak berisi botol dengan vaksi Sputnik V (Gam-COVID-Vac) saat vaksinasi melawan virus corona (COVID-19) di sebuah klinik di kota Domodedovo dekat Moskow, Rusia, Kamis (3/12/2020). Rusia juga mengembangkan vaksin Covid-19 dengan cara semprot di hidung.

Sedangkan tim peneliti dari Tiongkok tengah melakukan uji klinis fase 1 dan fase 2 terhadap vaksin Covid-19 dengan cara hirup. Vaksin ini dikembangkan bersama oleh para peneliti dari Institute of Military Medicine di bawah Academy of Military Sciences dan CanSino Biologics Inc. dari Cina.

Peneliti Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Cina, Shao Yiming mengatakan, setelah menyelesaikan pengumpulan data uji klinis, para ahli akan mempelajari keamanan dan efektivitas dari vaksin hirup tersebut. Adapun vaksin tersebut adalah modifikasi dari vektor adenovirus suntik yang telah dipasarkan.

“Vaksin hirup atau semprot hidung dipilih sebagai salah satu teknologi vaksin Cina untuk memerangi Covid-19 sejak awal,” kata Shao, Jumat (11/6) dikutip dari Xinhua pada Senin (14/6).

Shao mengatakan metode vaksinasi Covid-19 dengan cara semprot hidung juga dikembangkan oleh Universitas Xiamen, Universitas Hong Kong dan Farmasi Biologi Beijing Wantai. Perguruan tinggi tersebut telah menyelesaikan uji coba fase 1 dan fase 2 dan akan menjalankan uji klinis fase tiga untuk mengevaluasi  kemanjuran vaksin.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...