Setelah Sepekan Melandai, Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Naik

Ameidyo Daud Nasution
14 September 2021, 17:56
Covid-19, corona, kasus covid
ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/Lmo/hp.
Petugas membersihkan ruang isolasi COVID-19 yang berada didalam Kapal Motor (KM) Bukit Raya di Pelabuhan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Jumat (20/8/2021). Pemerintah Kota Medan mempersiapkan KM (Kapal Motor) Bukit Raya sebagai tempat isolasi terpusat (isoter) terapung untuk pasien COVID-19 dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG) dan bergejala ringan dengan kapasitas sebanyak 485 tempat tidur dan mulai beroperasi pada Jumat (20/8) malam, ANTARA FOTO/Fransisco Carolio/Lmo/hp.

Kasus Covid-19 kembali menanjak pada Selasa (14/9) usai hampir sepekan menunjukkan tren penurunan. Pada hari ini pemerintah melaporkan adanya 4.126 kasus baru corona.

Angka kasus baru yang dilaporkan pemerintah memang terus menurun sejak 7 September lalu yakni 7.201 orang. Laju kasus positif terus melandai hingga mencapai 2.577 orang pada Senin (14/9).

Jawa Timur menyumbang kasus terbanyak yakni 497 orang. Angka ini merupakan tren kenaikan usai kasus di provinsi tersebut sempat turun menjadi 367 kemarin.

Di bawahnya adalah Jawa Tengah yang mencatatkan lonjakan kasus 339 orang. Adapun pulau Jawa menyumbang 1.588 kasus atau setara 38,4% dari total kasus yang dilaporkan hari ini.

Jumlah kasus yang ditemukan hari ini berasal dari tes terhadap 185.722 orang. Sedangkan rasio positif yang didapatkan sebesar 2,22%.

Sedangkan kasus aktif corona pada hari ini menurun jadi 92.328 orang. Sedangkan jumlah suspek yang ditemukan mencapa 304.706 orang.

Pemerintah memutuskan memperpanjang status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jawa Bali hingga 20 September mendatang. Provinsi Bali berhasil turun dari PPKM Level 4 menjadi Level 3. 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan keputusan ini diambil lantaran indikator penularan Covid-19 sepanjang sepekan semakin membaik. Beberapa adalah penambahan kasus, perawatan pasien, dan angka kematian.

Dia menyampaikan penerapan PPKM menunjukkan perbaikan signifikan dan capaian yang sangat baik. Hal ini ditunjukkan dari penurunan tren kasus konfirmasi secara nasional hingga 93,5%, dan secara spesifik Jawa-Bali 96% dari titik puncak 15 Juli lalu. Jumlah kasus aktif menurun menjadi di bawah 100 ribu pada hari ini.

"Tapi kehati-hatian kita sangat penting, kecepatan vaksinasi dan implementasi pedulilindungi dan protokol kesehatan masih tertinggal," kata Luhut dalam konferensi pers, Senin (13/4).

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...