Jokowi Minta Pengusaha Mebel Mulai Terapkan Produksi Rendah Karbon
Presiden mengatakan saat ini, pameran berskala internasional sangat diperlukan. Indonesia pun bisa menjadi lokasi yang tepat lantaran terdapat pasokan bahan baku yang melimpah.
Tak hanya itu, Jokowi berharap, pameran IFEX Virtual Showroom akan menjadi momentum kebangkitan industri mebel dan kerajinan. Sebaga gambaran, IFEX 2019 setidaknya dihadiri 12 ribu pengunjung dan pembeli. Berdasarkan profil negara pembeli, Amerika Serikat, India, dan Tiongkok merupakan pembeli furnitur terbesar dalam pameran tersebut.
Sebelumnya Kementerian Perindustrian mengatakan akan mendorong ekspor produk furniture. Apalagi permintaan global produk industri furnitur dan woodworking sangat menjanjikan.
Ekspor produk furnitur (HS 9401-9403) di tahun 2020 mengalami peningkatan dengan nilai US$ 1,91 miliar, meningkat 7,6% dari tahun 2019 yaitu senilai US$ 1.77 miliar. Hal ini membuat Indonesia masuk jajaran eksportir produk-produk funitur besar seperti Cina, Jerman, Polandia, Italia, dan Vietnam. Adapun negara-negara tujuan ekspor terbesar furnitur Indonesia tahun 2020 adalah Amerika Serikat, Jepang, Belanda, Belgia, dan Jerman.
“Hal ini bertujuan untuk meningkatkan nilai ekspor nasional dan mendukung program substitusi impor,” kata Juru bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni pada Mingu (12/9).