Pembagian Ilmu Ekonomi Beserta Prinsip-Prinsipnya

Image title
29 September 2021, 16:10
pembagian ilmu ekonomi
ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Ilustrasi uang dolar.
  • Ilmu ekonomi internasional

Sesuai namanya, cabang ini membahas kegiatan perekonomian antaranegara, baik ekspor impor atau aliran investasi antarbangsa.

  • Ilmu ekonomi regional

Cabang ini membahas tentang interaksi ekonomi antarwilayah serta proses perkembangan suatu wilayah.

Cabang ilmu ekonomi SDA mencakup pembahasan terkait masalah dan alokasi sumber daya alam secara optimal menurut ekonomi.

  • Ilmu ekonomi sumber daya manusia (SDM)

Ilmu ekonomi SDM berhubungan dengan faktor produksi tenaga kerja, seperti masalah pengangguran, upah minimum, dan sebagainya.

  • Ilmu ekonomi syariah

Cabang ilmu ekonomi syariah bertujuan menerapkan ekonomi Islam. Pokok pembahasannya, antara lain penghapusan riba dalam perekonomian, prinsip bagi hasil, hingga zakat.

Prinsip Ekonomi                                                    

Kebutuhan manusia yang beragam dan sumber daya alam yang terbatas, mendorong manusia berpikir rasional untuk bisa memenuhi kebutuhannya. Manusia berusaha menggunakan sumber daya terbatas dengan pengorbanan sekecil mungkin. Hal ini tidak lepas dari prinsip ekonomi.

Prinsip ekonomi merupakan dasar berpikir yang digunakan manusia dalam memaksimalkan suatu tujuan melalui pengorbanan tertentu, atau untuk mencapai tujuan tertentu dengan pengorbanan sekecil mungkin.

Mengutip laman Kementerian Keuangan, prinsip ekonomi berarti panduan dalam kegiatan ekonomi untuk mencapai perbandingan rasional antara pengorbanan yang dilakukan dan hasil yang diperoleh. Adapun prinsip ekonomi, yaitu:

  • Pengorbanan biaya yang dibutuhkan untuk mendapatkan sesuatu.
  • Pasar adalah tempat terbaik untuk melakukan aktivitas ekonomi.
  • Berpikir rasional.
  • Pemerintah mempunyai wewenang untuk meningkatkan faktor produksi.
  • Keputusan yang melibatkan pengorbanan (trade off) dan biaya yang harus dikorbankan untuk memperoleh sesuatu (opportunity cost).
  • Standar hidup negara bergantung pada kemampuannya memproduksi barang dan jasa.
  • Perdagangan menguntungan semua pihak.
  • Masyarakat menghadapi trade off jangka pendek antara inflasi dan pengangguran.
  • Harga meningkat apabila pemerintah mencetak uang dalam jumlah banyak.
  • Respon masyarakat terhadap insentif.

Prinsip ekonomi di atas menjadi pedoman bagi setiap pelaku ekonomi dalam melakukan kegiatan ekonomi. Pada dasarnya, kegiatan tersebut dapat dikelompokkan atas tiga tindakan besar, yakni produksi, distribusi, dan konsumsi.

1. Produksi

Kegiatan produksi merupakan kegiatan yang bertujuan menghasilkan barang dan jasa agar dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Dari hasil produksi tersebut akan melahirkan produk. Produk inilah yang nantinya digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atau konsumen.

Ada banyak tujuan produksi, seperti memenuhi kebutuhan konsumen, memperoleh keuntungan sebesar-besarnya, menghasilkan barang setengah jadi untuk keperluan produksi selanjutnya, meningkatkan kemakmuran rakyat, mengurangi tingkat pengangguran, dan meningkatkan sumber devisa negara dengan produksi barang ekspor.

Beberapa faktor yang mempengaruhi produksi, di antaranya SDA, SDM dan Sumber Daya Modal.

2. Distribusi

Distribusi dapat disimpukan sebagai kegiatan menyebarkan produk, baik berupa barang maupun jasa ke seluruh pasar. Proses distribusi mempertemukan produk maupun jasa hasil produksi kepada konsumen.

Distribusi punya peranan penting dalam menyediakan kebutuhan manusia. Tujuan utama kegiatan distribusi adalah memastikan hasil produksi berhasil diterima dengan baik oleh konsumen.

3. Konsumsi

Konsumsi merupakan kegiatan menggunakan barang dan jasa. Bagi para pegiat ekonomi, prinsip konsumen sering kali dijadikan sebagai indikator dari perekonomian secara menyeluruh. Prinsip ini juga disebut sebagai tujuan akhir dari kegiatan ekonomi.

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...