Mengenal Homo Sapiens Lengkap dengan Ciri-cirinya

Siti Nur Aeni
21 Januari 2022, 09:32
Mengenal Homo Sapiens Lengkap dengan Ciri-cirinya
pixabay.com
Ilustrasi lukisan zaman purba

Sementara itu, fosil manusia purba yang dianggap sebagai awal manusia modern yaitu jenis Cro Magnom. Kelompok ini diketahui sudah bisa membuat alat untuk kebutuhan hidup yang lebih kompleks. Adanya manusia jenis ini membuat Homo Neanderthal perlahan punah.

Jenis-jenis Homo Sapiens

Berdasarkan penjelasan di “Modul Sejarah Kelas X KD 3.9 dan 4.9”, Homo Sapiens terbagi menajdi beberapa jenis. Berikut ulasannya.

Cro Magnom

Fosil ini dikenal dengan nama Homo Sapiens Cro-Magnonensis yang ditemukan di Eyzies-de-Tayac, Dordogne, Prancis Selatan. Manusia purba ini memiliki ciri khusus sebagai berikut:

  1. Tengkorak tinggi dengan bagian penutup bundar.
  2. Tonjolan pada tulang kening sudah hilang.
  3. Dahi vertikal.
  4. Volume otak mencapai 1400 cc.
  5. Bentuk wajah datar dan tidak memiliki tonjolan di bagian mulut karena rahang dan gigi geliginya sudah menyusut.

Homo Wajakensis

Fosil Homo Wajakensis ditemukan pada tahun 1889 di wilayah Wajak Tulungagung di lembah Sungai Brantas, Jawa Timur. Penemu Homo Sapiens ini yaitu Van Riestchoten. Fosil tersebut kemudian diteliti oleh Eugene Dubois.

Fosil yang ditemukan berupa tulang paha, rahang atas, rahang bawah, tulang kering, dan fragmen tengkorak dengan volume sekitar 1600 cc. Dalam sebuah penelitian disebutkan bahwa manusia purba ini sudah bisa membuat alat dari batu dan tulang. Tak hanya itu, Homo Wajakensis juga diketahui sudah mengetahui cara memasak.

Dari segi fisik, ciri ciri Homo Sapiens ini sebagai berikut:

  1. Wajah datar dan lebar.
  2. Hidung lebar dengan bagian mulut menonjol.
  3. Berat badan sekitar 30-150 kg.
  4. Tinggi badan kurang lebih 130-210 cm.
  5. Otak sudah lebih berkembang.

Tengkorak dari Homo Wajakensis diketahui mempunyai persamaan dengan tengkorak masyarakat asli Aborogin di Australia. Sehingga E. Dubois memperkirakan jenis Homo Sapiens ini dikelompokan dalam manusia modern yang masuk ras Australoide.

Fosil dari Homo Wajakensis mempunyai persamaan dengan manusia Niah di Sarawak (Malaysia) dan manusia Tabon di Palawan (Filipina).

Homo Floresensis

Jenis manusia purba lainnya yang juga ditemukan di Indonesia yaitu Homo Floresensis. Manusia purba ini ditemukan pada tahun 2004 saat penggalian di Liang Bua, Pulau Flores oleh tim arkeolog gabungan dari Pusilitbang Arkeolog Nasional, Indonesia dan Unikversity of New England.

Adapun ciri ciri Homo Sapiens yang di temukan di Flores sebagai berikut:

  1. Kepada dan badan mempunyai ukuran kecil.
  2. Ukuran otak juga kecil.
  3. Volume otak sekitar 380 cc.
  4. Rahang menonjol atau berdahi sempit.
  5. Berat badan sekitar 25 kg.
  6. Tinggi badan sekitar 1,06 m.

Pengelompokan Homo Floresensis sebagai manusia modern masih menjadi perdebatan banyak ahli. Sebagian menyimpulkan jenis ini hasil evolusi Pithecantropus namun ahli lain menduga Homo Floresensis hidu berdampingan atau bahkan satu zaman dengan Homo Sapiens.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...