Menkes Bakal Wajibkan Vaksin Kanker Serviks

Rizky Alika
25 Januari 2022, 18:17
vaksin kanker serviks, menkes, budi gunadi sadikin, penyakit katastropik, bpjs kesehatan
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/rwa.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengikuti rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/1/2022).

Pada tahun ini, Kementerian Kesehatan pun akan melakukan skrining penyakit katastropik pada masyarakat bayi hingga dewasa yang berisiko sedang dan berat. Hal ini sudah didiskusikan dengan BPJS Kesehatan maupun Kementerian Keuangan.

Penyakit katastropik merupakan penyakit yang membutuhkan pengobatan dengan biaya tinggi dan memiliki komplikasi yang dapat mengancam jiwa. Skrining penyakit katastropik diharapkan dapat mengurangi risiko penyakit tersebut dan mengurangi beban terhadap keuangan BPJS Kesehatan. 

Adapun program promotif dan preventif dalam bentuk skrining pada masyarakat memerlukan dana sebesar Rp 1,78 triliun per tahun. Mantan Direktur Bank Mandiri ini menenkankan, biaya tersebut jauh lebih rendah daripada biaya pengobatan penyakit katastropik yang harus ditanggung oleh negara.

Berdasarkan data BPJS Kesehatan pada 2020, penyakit katastropik yang paling menelan anggaran negara ialah penyakit jantung, yaitu sebesar Rp 10 triliun. Selain itu, penyakit kanker menempati posisi kedua dengan total beban Rp 3,5 triliun.

Sementara, biaya pengobatan penyakit stroke yang ditanggung BPJS Kesehatan pada tahun lalu mencapai Rp 2,5 triliun. Sementara, penyakit gagal ginjal mencapai Rp 2,3 triliun.

Penyakit lain seperti gagal ginjal, thalassemia, haemophilia, leukimia, dan cirrhosis hepatis juga menelan anggaran negara hingga ratusan miliar.

"Ini penyakit katastropik yang sebenarnya kita bisa lakukan pencegahannya," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...