Penyebab dan Latar Belakang Perang Padri di Sumatera Barat

Dwi Latifatul Fajri
22 Februari 2022, 11:24
Perang Padri
ikpni.or.id
Perang Padri dipimpin oleh Tuanku Imam Bonjol

Belanda kesulitan untuk mengalahkan kaum Padri. Tahun 1824 terjadi perjanjian damai dalam maklumat Perjanjian Masang.

Gubernur Jenderal Johannes van den Bosch melakukan perdamaian bersama pemimpin Tuanku Imam Bonjol. Perjanjian dilakukan karena Belanda mengalami kerugian di Jawa. Ketika itu terjadi perang Diponegoro sehingga Belanda kehabisan dana dalam peperangan.

Tahun 1833 terjadi perubahan perang antara kaum Adat dan kaum Paderi melawan Belanda. Kaum Adat menyadari Belanda merugikan masyarakat Minangkabau sendiri.

Pada 16 Maret sampai 17 Agustus 1837 terjadi penyerangan dan pengepungan benteng yang dilakukan oleh Belanda. Ketika itu perwira Belanda datang dengan pasukan yang lebih besar.

Belanda membawa jenderal dan para perwira besar. Selain itu Belanda mendatangkan tentara dari berbagai suku seperti Jawa, Madura, Bugis, dan Ambon.

Selain itu Belanda membawa tentara dari Eropa namun serangan tersebut masih gagal. Pada 20 Juli 1837, Belanda membawa beberapa tentara dari Eropa dan Afrika untuk mengepung Tuanku Imam Bonjol dan pasukannya.

Belanda sampai tiga kali menyerang benteng Bonjol untuk mengalahkan pasukan Tuanku Imam Bonjol. Belanda akhirnya berhasil menguasai benteng pada 16 Agustus 1837.

Tuanku Imam Bonjol akhirnya menyerah kepada Belanda pada Oktober 1837. Imam Bonjol kemudian dipindahkan ke Cianjur, Jawa Barat kemudian ke Ambon, hingga ke Minahasa.

Tuanku Imam Bonjol meninggal dunia pada 8 November 1864 di tempat pengasingan. Beliau dimakamkan di desa Lota Pineleng. Perjuangan Tuanku Imam Bonjol menentang penjajahan diapresiasi hingga mendapat penghargaan oleh pemerintah Indonesia. Pada 6 November 1973, Tuanku Imam Bonjol diangkat menjadi Pahlawan Nasional Indonesia.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...