Alasan Tjahjo Kumolo Dimakamkan di TMP Kalibata Meski Bukan Pahlawan

Aryo Widhy Wicaksono
1 Juli 2022, 18:41
Prajurit TNI membawa foto Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo dalam upacara persemayaman di Gedung Kementerian PANRB, Jakarta, Jumat (1/7/2022).
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/YU
Prajurit TNI membawa foto Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo dalam upacara persemayaman di Gedung Kementerian PANRB, Jakarta, Jumat (1/7/2022).
  1. Pengangkatan atau kenaikan pangkat secara anumerta;
  2. Pemakaman dengan upacara kebesaran militer;
  3. Pemakaman atau sebutan lain dengan biaya negara;
  4. Pemakaman di Taman Makam Pahlawan Nasional; dan/atau
  5. Pemberian sejumlah uang sekaligus atau berkala kepada ahli warisnya.

Selanjutnya, pada Ayat (5) menjelaskan hak pemakaman di TMP Nasional Utama hanya dapat diberikan untuk penerima Gelar, Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia, dan Bintang Mahaputera. 

Tjahjo menerima tanda kehormatan Bintang Mahaputra pada 11 November 2020 atas jasanya sebagai Menteri Dalam Negeri 2014-2019. Penghargaan ini dianugerahi oleh Presiden Joko Widodo.

Almarhum mendapatkan delapan penghargaan bintang jasa dan gelar kehormatan semasa hidupnya, yaitu:

  1. Bintang Mahaputra Adi Pradana
  2. Bintang Bhayangkara Utama
  3. Bintang Kehormatan Rajawali
  4. Bintang Kehormatan IPDN
  5. Bintang Emas Polri
  6. Gelar adat Kerajaan Gowa
  7. Gelar adat Kesultanan Buton
  8. Gelar adat Suku Kabupaten Maybrat Papua Barat

Tjahjo Kumolo sebelumnya diberitakan menjalani perawatan intensif karena mengalami infeksi pada paru-paru. Akibatnya, almarhum tidak dapat menjalankan perannya sebagai Menpan RB sejak 21 Juni 2022 lalu.

Selama Tjahjo sakit, Presiden Joko Widodo telah menunjuk Menteri Koordinasi Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD untuk menjabat Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara ad interim. Sebelum sebagai Menpan RB, Tjahjo dipercaya menjadi Menteri Dalam Negeri pada Kabinet Kerja Jokowi 2014.

Halaman:
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...