Serba-serbi Paxlovid: Obat Covid-19 yang Baru Disetujui BPOM

Aryo Widhy Wicaksono
18 Juli 2022, 21:19
Matthew Childs Logo Pfizer terlihat di lokasi pemasok global di Havant, Britain, Senin (1/2/2021).
ANTARA FOTO/REUTERS/Matthew Childs/WSJ/cf
Matthew Childs Logo Pfizer terlihat di lokasi pemasok global di Havant, Britain, Senin (1/2/2021).

Kemudian, stok obat Oseltamivir kapsul sebanyak 13,8 juta. Ketersediaan obat Azythromycin tablet tercatat sebanyak 11,87 juta. Menurut Kemenkes, obat sudah didistribusikan ke 34 Dinkes Provinsi sebanyak 72,2 juta per 7 Januari 2022.

Berapa harga Paxlovid?

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, pada Januari lalu mengatakan Indonesia telah menerima 400 ribu Paxlovid, dalam rangka menanggulangi pandemi Covid-19, terutama untuk mengantisipasi kebutuhan obat jika terjadi lonjakan kasus. Meski begitu, hingga kini belum ada ketentuan harga jual Paxlovid di Indonesia.

Akan tetapi, menyitir Reuters, Clinton Health Access Initiative (CHAI) pada Kamis (13/5) lalu, mengungkapkan beberapa produsen obat generik setuju memproduksi versi pengobatan antivirus Covid-19 Pfizer (PFE.N) Paxlovid dan menjual obat tersebut di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah dengan harga USD 25 atau sekitar Rp 375 ribu per sekali sesi pengobatan.

Pada Maret, 35 pembuat obat generik di seluruh dunia menandatangani kesepakatan untuk membuat pil Pfizer versi murah untuk 95 negara miskin melalui pengaturan lisensi dengan Medicines Patent Pool (MPP) yang didukung PBB.

Sementara Pfizer menjual Paxlovid kepada pemerintah AS dengan harga USD 530 atau hampir Rp 8 juta untuk sesi pengobatan selama lima hari.

Informasi apa yang harus saya sampaikan ke dokter sebelum konsumsi Paxlovid?

FDA juga mengingatkan supaya pasien yang mendapatkan resep Paxlovid agar memberikan informasi berikut kepada dokter atau penyedia layanan kesehatan:

Beri tahu jika Anda:

  • Memiliki alergi
  • Memiliki penyakit hati atau ginjal
  • Sedang hamil atau berencana untuk hamil
  • Sedang menyusui anak
  • Menderita penyakit serius

Beberapa obat juga dapat berinteraksi dengan Paxlovid sehingga berisiko menyebabkan efek samping, untuk itu:

  • Beri tahu dokter atau penyedia layanan kesehatan mengenai semua obat yang sedang dikonsumsi, termasuk vitamin, dan suplemen herbal.
  • Tanyakan kepada dokter atau penyedia layanan kesehatan mengenai keamanan mengkonsumsi Paxlovid dengan obat lain.
  • Anda juga dapat meminta penyedia layanan kesehatan atau apoteker untuk menunjukkan daftar obat-obatan yang berinteraksi dengan Paxlovid.
  • Jangan mengkonsumsi obat baru tanpa memberitahu dokter atau penyedia layanan kesehatan.

Beri tahu penyedia layanan kesehatan jika menggunakan kontrasepsi hormonal kombinasi. Sebab, Paxlovid dapat memengaruhi cara kerja pil KB.

Apa pantangan dalam mengkonsumsi Paxlovid?

FDA melarang konsumsi Paxlovid jika memiliki alergi terhadap nirmatrelvir, ritonavir, atau salah satu bahan dalam Paxlovid.

Anda sedang mengonsumsi obat-obatan berikut ini:

  • alfuzosin
  • amiodaron
  • apalutamida
  • karbamazepin
  • klozapin
  • kolkisin
  • dihidroergotamin
  • dronedarone
  • eletriptan
  • eplerenone
  • ergotamin
  • finerenone
  • flekainid
  • flibanserin
  • ivabradine
  • lomitapide
  • lovastatin
  • lumacaftor/ivacaftor
  • lurasidon
  • metilergonovine
  • midazolam (oral)
  • naloksegol
  • petidin
  • fenobarbital
  • fenitoin
  • pimozida
  • primidon
  • propafenon
  • kuinidin
  • ranolazine
  • rifampisin
  • St. John's Wort (hiperikum perforatum)
  • sildenafil (Revatio®) untuk arteri pulmonalis hipertensi
  • silodosin
  • simvastatin
  • tolvaptan
  • triazolam
  • ubrogepant
  • voclosporin

Mengkonsumsi Paxlovid dengan obat-obatan tersebut dapat menyebabkan efek samping serius atau mempengaruhi keampuhan obat.

Bagaimana jika saya sedang hamil atau menyusui?

Menurut FDA, belum ada penelitian penggunaan Paxlovid terhadap ibu hamil atau menyusui. Untuk itu, jika Anda hamil atau sedang menyusui, lebih baik untuk mendiskusikannya dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...