Ganjar, Anies dan Prabowo Rebutan Suara di Pulau Jawa, Siapa Unggul?
Posisi serupa didapati dalam simulasi tiga nama. Di antara ketiga nama potensial tersebut calon presiden, Anies memimpin dengan 47.6% suara, diikuti Prabowo dengan 28.5% persen, dan Ganjar dengan 16.1% persen.
Di Jawa Barat, elektabilitas Anies masih yang tertinggi di antara ketiga calon presiden potensial. Pada simulasi 20 nama, Anies memperoleh 28,9% suara, lalu Prabowo 23,1%, dan Ganjar 12,3%. Selain itu, dalam simulasi tiga nama, Anies kembali unggul dengan 36.3% suara, Prabowo 30.8%, dan Ganjar dengan 18.7% suara.
Selanjutnya, di Jawa tengah Ganjar jauh memimpin. Pada simulasi 20 nama, Ganjar memimpin dengan 70,4%, sementara Prabowo 9,8%, dan Anies 6,6%. Pada simulasi tiga nama, Ganjar masih dominan dengan mendapatkan 71.4%, lalu Prabowo dengan 10.8% suara, dan Anies dengan 9.0% suara.
Ganjar masih unggul dalam simulasi calon presiden di Jawa Timur. Pada simulasi 20 nama, Ganjar memimpin dengan memperoleh 34,4%, dibuntuti Prabowo 23,6%. Di posisi ketiga, Anies hanya memperoleh 15,9% suara. Pada simulasi tiga nama, Ganjar kembali memimpin dengan 36.1% suara, diikuti Prabowo 25.5%, dan Anies 19.6%.
Adapun, survei Survei bertajuk 'Jawa Penentu Kemenangan: Membedah Kekuatan Politik Elektoral Capres, Cawapres & Partai Politik di Pulau Jawa' tersebut dilakukan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Jumlah sampel pada masing-masing provinsi adalah 1000 responden.
Secara statistik, margin of error survei ini di angka +/- 3.1% di setiap provinsi. Sedangkan tingkat kepercayaan 95%. Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih, melalui wawancara tatap muka dengan kuesioner terhadap responden yang telah terpilih secara acak.