Sinyal 3 Poros Capres Menguat, Prabowo: Kami Tim Jokowi Sekarang

Ira Guslina Sufa
2 April 2023, 17:06
Presiden Jokowi bertemu Prabowo
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (kanan), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (kedua kiri), dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) memberikan keterangan pers usai menghadiri acara Silaturahmi Ramadhan 1444 H DPP PAN di Kantor DPP PAN, Jakarta, Minggu (2/4/2023).

Tiga Poros Capres 

Peneliti dari Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro mengatakan pertemuan antara Jokowi dengan lima ketua umum partai hari ini akan membawa konstelasi baru dalam dinamika politik Tanah Air. Dia menyebut sangat terbuka kemungkinan kelima partai akan tergabung dalam satu koalisi besar. 

Bawono menilai munculnya poros koalisi besar sangat mungkin terjadi karena adanya gangguan psikologis antara Presiden dan PDI Perjuangan. Pemicunya adalah batalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 sebagai akibat pencabutan penetapan menjadi tuan rumah oleh Federasi Sepakbola Dunia atau FIFA. 

FIFA resmi membatalkan Indonesia menjadi tuan rumah pada Kamis (30/3). Pembatalan dilakukan setelah adanya penolakan dari sejumlah tokoh di Tanah Air termasuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster. Baik Wayan Koster dan Ganjar merupakan kepala daerah dari PDIP. 

“Sikap dari PDIP dan juga penolakan dua gubernur terhadap kehadiran Israel hingga kemudian berujung pada pembatalan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 oleh FIFA ibarat menusuk Presiden dari belakang,” ujar Bawono. 

Bawono menyebut sikap politikus PDIP tersebut sebagai Ironi lantaran berasal dari partai yang sama dengan Jokowi. PDIP juga merupakan partai pendukung utama Jokowi sebagai presiden. Namun, menurut Bawono sikap PDIP telah membuat nama Joko Widodo tercoreng di dunia internasional. 

Di sisi lain ia menyebut hubungan Jokowi dengan Prabowo semakin membaik. Apalagi di antara tiga calon presiden yang sering jnggul di sejumlah survei Prabowo merupakan capres yang paling dianggap lebih mewakili pemerintahan Jokowi. Dua calon lain adalah Ganjar Pranowo yang diasosiasikan dengan PDIP dan Anies Baswedan yang diusung Nasdem, PKS, dan Demokrat. 

Selanjutnya Bawono menyebut jumlah poros yang akan muncul dalam pilpres akan bergantung pada sikap PDIP. Meski hingga kini PDIP telah berulang kali menyebut akan mengusung sendiri capres dari internal partai. 

“Dua atau tiga poros capres akan sangat bergantung pada sikap PDI Perjuangan nanti,” ujar Bawono. 

Menurut Bawono dengan dinamika yang terjadi sekarang bukan tidak mungkin PDIP kemudian bergabung dalam koalisi dan mendukung Prabowo sebagai calon presiden. Adapun Prabowo meski belum resmi diusung oleh koalisi besar namun menurut Bawono merupakan capres yang paling potensial diusung. 

Halaman:
Reporter: Antara
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...