Poin Pertemuan Jokowi dan Ketum Partai, Ramalan IMF hingga Koalisi

Andi M. Arief
3 Mei 2023, 05:35
Jokowi bertemu ketua umum parpol
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/nz
Lima Ketua Umum Partai pendukung pemerintah usai bertemu Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Presiden Joko Widodo menggelar pertemuan dengan ketua umum partai politik pendukung pemerintah pada Selasa (5/2) malam. Pertemuan berlangsung di Istana Negara dan dihadiri oleh pimpinan enam partai politik.

Enam pimpinan partai yang hadir dalam pertemuan selama 2,5 jam itu adalah Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. 

Tiga pimpinan partai lain yang hadir adalah Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa  Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan dan Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Muhammad Mardiono. Adapun Ketua Umum Partai Gerindra Surya Paloh yang masuk dalam barisan partai pendukung pemerintah tidak terlihat hadir. 

Usai pertemuan, Airlangga mengatakan pertemuan para pimpinan partai lebih pada silaturahmi. Terlebih keenam pimpinan partai saat ini tengah sibuk melakukan konsolidasi internal persiapan pemilu dan pemilihan presiden 2024. Meski begitu ia menyebut pertemuan tidak membahas politik praktis. 

Salah satu yang dibahas dalam pertemuan hampir tiga jam adalah soal perekonomian nasional. Airlangga mencatat topik yang timbul dalam diskusi tersebut ada yang berkaitan dengan jebakan pendapatan kelas menengah atau middle income trap. 

Menurutnya, enam partai politik yang hadir dalam diskusi tersebut memiliki pemahaman yang sama terkait masalah tersebut. "Kami bicara konten, bicara isi pembangunan," ungkap Airlangga.

Topik lain yang menjadi perhatian Presiden dalam pertemuan adalah soal penanganan stunting. Jokowi kata Airlangga menaruh perhatian serius soal stunting yang dinilai bisa berdampak pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Enam pimpinan partai yang hadir menurut Airlangga memiliki pemahaman yang sama soal stunting. 

Senada dengan Airlangga, Prabowo Subianto mengatakan selama pertemuan Jokowi juga menyinggung ramalan ekonomi Indonesia dari sejumlah lembaga dan negara seperti dari IMF dan Bank Dunia. Menurut Prabowo pada intinya Jokowi dan para ketua umum partai pendukung pemerintah optimistis perekonomian nasional dapat melompat dari posisi saat ini. Bahkan ia berkeyakinan ekonomi Indonesia bisa tumbuh dari peringkat 16 menjadi peringkat 4 pada 2045.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...