Banjir Bandang Hantam Libya, Korban Bisa Mencapai 20 Ribu Orang
Banjir bandang melanda Kota Derna di Libya usai Badai Daniel menghantam pantai utara negara tersebut pada Sabtu (9/9). Saat ini, jumlah korban banjir tersebut kemungkinan bisa mencapai puluhan ribu orang.
Banjir melanda Kota Derna di Libya usai Badai Daniel menghantam pantai utara negara tersebut pada Sabtu (9/9). Saat ini setidaknya 5.100 orang dinyatakan meninggal dunia. Tim pencari masih menyisir jalan hingga lautan untuk mencari korban.
"Mayat ada dimana-mana, di dalam rumah, di jalanan, di laut. Ke mana pun Anda pergi," kata seorang tim pencari yang bernama Emad al-Falah dikutip dari Associated Press, Kamis (14/9).
Sedangkan Bulan Sabit Merah Libya mengatakan saat ini 10 ribu orang hilang akibat banjir bandang. Namun, Direktur pusat medis Al-Bayda, Abdul rahim Maziq memperkirakan 20 ribu orang tewas akibat bencana ini.
Badai dan banjir meluluhlantakkan kota Derna. Letak lokasi yang terpencil serta lumpuhnya pemerintahan kota, maka perlu waktu lama memastikan jumlah korban tewas.
Skala kehancuran akibat bencana tersebut juga tampak lebih buruk dari perkiraan para pejabat. Sedangkan rekonstruksi diperkirakan akan menelan buaya miliaran dolar.