Cegah Kematian, Kemenag Bakal Atur Syarat Kesehatan Bagi Jemaah Haji

Amelia Yesidora
1 November 2023, 14:57
Petugas membawa jamaah yang wafat usai dishalatkan di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Jumat (13/7/2023).
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/hp.
Petugas membawa jamaah yang wafat usai dishalatkan di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Jumat (13/7/2023).

Jemaah Haji Wafat Sebelum Tiba di Tanah Suci

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief merinci jumlah kematian jemaah haji meningkat menjadi 800 orang, bila menghitung setelah pelaksanaan haji. Kematian para jemaah haji Indonesia ini juga mendapat sorotan pemerintah Arab Saudi.

Saat pelaksanaan haji tahun ini, sempat tersebar foto jemaah haji yang sakit luber hingga ke jalan-jalan. Hilman mengatakan Kementerian Kesehatan Arab Saudi turun langsung untuk mengevakuasi jemaah ke rumah sakit lokal.

Indonesia memang memiliki Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Madinah dan Makkah, tapi jumlahnya terbatas. Namun, kata Hilman, karena jumlah jemaah yang sakit banyak, maka ada yang tidak tertampung,

Kematian jemaah haji di Arab Saudi pada 2023 ini jauh melambung dibandingkan saat pelaksanaan Ibadah Haji 2019 sebanyak 249 jemaah. Berdasarkan catatan Kemenag, sepanjang 2016 hingga 2022 sebanyak 574 jemaah yang wafat di embarkasi atau belum sempat berangkat ke Tanah Suci.

Data lainnya juga menunjukkan lebih dari 100 jemaah berusia di bawah 60 tahun yang wafat selama menunaikan Ibadah Haji. Sehingga, masalahnya tak terkait usia, tapi kondisi kesehatan. “Inilah yang saya kira menjadi penekanan Kementerian Agama, kita perlu menekan tingkat jamaah wafat dengan skrining dan persiapan untuk jemaah tentunya.”

Halaman:
Reporter: Amelia Yesidora
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...