Harga Cabai Makin Meroket, Jokowi Sebut Efek Kondisi Musiman  

Muhamad Fajar Riyandanu
9 November 2023, 19:32
Pedagang sayur melayani pembeli di Pasar Induk Rau Kota Serang, Banten, Jumat (23/6/2023).
ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/foc.
Pedagang sayur melayani pembeli di Pasar Induk Rau Kota Serang, Banten, Jumat (23/6/2023).

Presiden Jokowi mengatakan kenaikan harga cabai yang mencapai Rp 100 ribu per kilogram (kg) merupakan kondisi musiman yang rutin terjadi saban tahun. Jokowi memantau kenaikan harga cabai di Pasar Citeko, Plered, Purwakarta, Jawa Barat.

Jokowi mengatakan meski harga cabai meroket, bahan kebutuhan dapur lain seperti bawang merah, bawang putih dan telur dalam kondisi stabil. “Kalau yang naik tinggi memang cabai, tapi ini kan musiman,” kata Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden pada Kamis (9/11).

Berdasarkan data panel harga cabai rawit merah di Badan Pangan Nasional atau Bapanas, rata-rata harga komoditas tersebut secara nasional di pedagang eceran pada Kamis (9/11) pukul 16.15 berada di Rp 72.150 per kg.

Harga cabai rawit merah di sejumlah wilayah di Jawa seperti DKI Jakarta, Kabupaten Majalengka dan Kota Bandung menembus Rp 100 ribu per kg. Hal serupa juga terjadi di Kabupaten Barito Timur dan Kabupaten Murung Raya yang mencapai Rp 120 ribu per kg. “Segitu banyaknya komoditas pasti ada satu dua yang naik, tapi paling penting pemerintah berusaha keras di beras karena itu makanan pokok kita,” ujar Jokowi.

Pergerakan harga cabai domestik belakangan menjadi perhatian serius pihak istana. Jokowi sempat memanggil Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko untuk memantau pergerakan harga kebutuhan pokok dalam negeri. Dua di antaranya adalah cabai dan beras.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...