Jokowi Sebut Tahun Politik 2024 Kondusif, Tak Seperti 2019 dan 2014

Muhamad Fajar Riyandanu
22 Desember 2023, 15:20
jokowi, pilpres, pemilu 2024
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Spt.
Presiden Joko Widodo memberikan pengantar saat sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (11/12/2023).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengklaim situasi politik jelang Pilpres 2024 saat ini cenderung lebih kondusif ketimbang Pilpres 2014 dan 2019 silam. Menurutnya, hal tersebut dipicu oleh kondisi masyarakat yang sudah dewasa dan bijak dalam menyikapi perbedaan pandangan politik.

Pernyataan tersebut merupakah hasil pantauan Jokowi saat mengunjungi masyarakat di sejumlah daerah hingga pedesaan. Dia menceritakan, iklim polarisasi politik di masyarakat saat ini cenderung lebih luwes, sehingga saat suhu politik masyarakat memanas dapat segera padam dengan cepat.

"Saya kira sangat jauh kalau dibandingkan dengan tahun 2014 dan 2019, sangat beda sekali. Yang panas pun bisa segera didinginkan dan kalau terbelah sedikit, bisa bersatu kembali," kata Jokowi usai memberikan sambutan pada Seminar Nasional Perekoniman Outlook Indonesia di Hotel St. Regis Jakarta pada Jumat (22/12).

Sembari berkelakar, Jokowi mendorong para hadirin untuk berkunjung ke sejumlah daerah hingga pelosok desa untuk membuktikan ucapan dirinya. "Sebetulnya politiknya juga adem-adem saja. Coba pergi ke desa, ke daerah, rakyat santai-santai saja," ujar Jokowi.

Sebelumnya, Jokowi berjanji pelaksanaan Pemilu 2024 bebas dari intervensi pihak manapun. Hal itu tak terlepas dari peran para saksi yang hadir  dan mengawasi pemilihan di tempat pemungutan suara (TPS).

"Jadi jangan ada yang mencoba-coba untuk mengintervensi, karena jelas sangat sangat sulit," kata Jokowi saat memberikan sambutan Pembukaan Rakornas Penyelenggaran Pemilu yang disiarkan oleh Youtube Sekretariat Presiden pada Rabu (8/11).

Jokowi mengatakan pemilu tahun depan merupakan pesta demokrasi terbesar sepanjang sejarah Republik Indonesia, dengan total 840 ribu TPS yang tersebar dari Aceh sampai Papua. Kondisi tersebut memicu hadirnya beragam tantangan dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Pilpres 2024 mendatang akan diikuti tiga pasang calon presiden dan calon wakil presiden. Salah satu yang akan berlaga adalah putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang digandeng Prabowo Subianto sebagai cawapres.

Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...