Megawati: Jangan Ada Lagi Kecurangan di Pemilu 2024
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sekaligus Presiden ke-5 Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri berharap tidak ada lagi kecurangan pada Pemilu 2024. Ia berharap masyarakat terlibat aktif mengawasi pelaksanaan pemungutan hingga perhitungan suara.
Didampingi Ketua DPR Puan Maharani dan dan Ketua DPP PDI Perjuangan Prananda Prabowo, Megawati berharap pelaksanaan pemilu 2024 berjalan lancar dan aman. Puan dan Prananda merupakan putri dan putra Megawati.
“Ini adalah hak rakyat untuk memilih pemimpin. Maka jangan takut, jangan juga ragu, pilihlah sesuai hati nurani,” ujar Megawati usai mencoblos di TPS 53 di Kebagusan, Jakarta Selatan.
Menurut Megawati pemimpin yang terpilih dalam pemilu seharusnya orang yang bisa mengayomi seluruh rakyat Indonesia di mana pun berada. Menurut Mega sejatinya pemilu adalah sarana sementara bagi negara untuk mencari pemimpin.
“Tolong diingat, jadi saya sangat berharap bahwa pemilu yang sekarang ini tidak ada lagi kecurangan,” ujar Mega lagi.
Ia meminta para wartawan untuk ikut mengawasi siapa pun yang melakukan intimidasi dan kecurangan harus dilaporkan karena memilih pemimpin adalah hak warga negara dan dilindungi hukum.
“Ingat di konstitusi kita disebut setiap warga negara di manapun berada mempunyai hak yang sama di mata hukum,” ujar Megawati.
Pada hari ini KPU mencatat sebanyak 200 juta lebih penduduk Indonesia menggunakan hak di pemilu. Terdapat tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden yang bertarung yaitu Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, Ganjar Pranowo - Mahfud MD.
Adapun PDIP mendukung pasangan nomor urut 3 Ganjar - Mahfud. Partai lain yang turut mendukung adalah Partai Persatuan Pembangunan, Hanura dan Perindo.
