KPU Bantah Adanya Alogoritma Kunci Suara Ganjar-Mahfud Mentok 17%
Secara terpisah, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyinggung dugaan kecurangan dalam Pemilihan Presiden 2024. Hal ini setelah pihaknya bekerja sama dengan pakar teknologi informasi dan menemukaan dugaan kecurangan yang fundamental.
Pertama, ada algoritma yang mengunci perolehan suara Ganjar-Mahfud maksimal 17%. Kedua, ada program yang mengunci autentifikasi multifaktor untuk mengunggah dokumen C1, padahal seharusnya tidak sembarangan orang mengunggah dokumen itu.
Hasto juga mengatakan ada pencegatan data quick count KPU. Dengan kejadian itu, PDIP bakal melakukan audit forensik dan audit meta C1. Bahkan, para pakar IT menyebut harusnya Pemilu berlangsung dua putaran.
“Kami simpulkan bahwa Pemilu 2024 telah terjadi kecurangan secara terstruktur, sistematis, dan masif sebagai perpaduan Pemilu 1971 dan Pemilu 2009,” kata Hasto dalam diskusi Election Talk ke-empat yang dilaksanakan Universitas Indonesia, Kamis (7/3).