Kapal Besar Priok-Los Angeles Bisa Tekan Biaya Logistik 30 Persen

Maria Yuniar Ardhiati
25 April 2017, 10:15
Pelabuhan Ekspor
Katadata

Direktur Utama PT Pelayaran Indonesia (Pelindo) II, Elvyn G. Masassya berharap kedatangan kapal itu bisa mempercepat pengiriman kargo dari wilayah di sekitar Jawa ke Pelabuhan Tanjung Priok sebelum diberangkatkan ke negara tujuan. Dengan begitu, kargo tersebut tidak tiba di Singapura terlebih dahulu.

Menurut dia, hal ini akan membuat biaya logistik semakin kompetitif dan Pelabuhan Tanjung Priok bisa menjadi transhipment yang menfasilitasi perpindahan kapal, di Asia Tenggara. (Baca: Gubernur Sumut Protes Hub Internasional Dipindahkan ke Tanjung Priok)

Senior Vice President CMA GM Asia, Jean-Yves Duval menilai Indonesia memang menjadi target perusahaannya untuk melakukan pengembangan strategis di Asia Tenggara. “Dan mungkin membuka peluang ekspor ke jaringan kami yaitu ke Afrika dan Amerika Latin," ujar Duval.  Pada Mei, perusahaan ini akan mengoperasikan kapal berkapasitas 9.365 TEUs.

Jumlah petikemas yang tercatat dalam kegiatan bongkar muat selama tiga pekan terakhir di Pelabuhan Tanjung Priok naik dengan rata-rata 2.100 TEUs. Saat ini, pelabuhan tersebut melayani 6 juta TEUs petikemas. (Baca: Pelindo II Harap Perpres Proyek Kanal Priok - Cikarang Segera Terbit)

“Saya targetkan dua tahun lagi, Pelindo II dapat melayani kargo sebanyak 12 juta TEUs,” kata Budi Karya. Ia pun meminta perusahaan pelat merah itu meningkatkan efisiensi dengan menetapkan biaya yang lebih kompetitif.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...