Bakal IPO, Transaksi Layanan Keuangan GoTo Rp 105,6 Triliun

Fahmi Ahmad Burhan
15 Maret 2022, 14:33
Gojek, tokopedia, gopay, shopeepay, shopee, grab, GoTo
GoTo
Gojek merger dengan Tokopedia menjadi GoTo

GoTo bersiap menawarkan saham perdana ke publik alias Initial Public Offering (IPO). Perusahaan gabungan Gojek dan Tokopedia mencatatkan nilai transaksi bruto atau gross transaction value (GTV) layanan keuangan Rp 105,6 triliun selama tujuh bulan pertama 2021.

Layanan keuangan itu termasuk GoPay, GoPaylater hingga Moka. Pendapatan GoTo dari layanan ini Rp 601 miliar.

Sedangkan pada kuartal III 2021, GTV layanan keuangan GoTo diperkirakan Rp 54,7 triliun. “Pendapatan brutonya diprediksi Rp 261 triliun,” demikian dikutip dari prospektus awal GoTo, Selasa (15/3).

Secara keseluruhan induk Gojek dan Tokopedia tercatat masih merugi Rp 16,7 triliun pada 2020. Sedangkan kerugian selama tujuh bulan pertama 2021 Rp 8,14 triliun. GoTo pun bersiap untuk melantai di bursa saham.

Dalam prospektus IPO GoTo yang dirilis, mereka akan menerbitkan 52 miliar lembar saham baru atau 4,35% dari modal yang ditempatkan dan disetor.

Perusahaan patungan Gojek dan Tokopedia itu menargetkan Rp 17,9 triliun dari IPO tersebut. GoTo menawarkan saham Rp 316 sampai Rp 346 per lembar kepada masyarakat.

Mereka menunjuk PT Indo Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas, dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Dalam konferensi pers awal November 2020, CEO Group GoTo Andre Soelistyo, yang saat itu menjabat Co-CEO Gojek menyampaikan, transaksi GoPay meningkat 2,7 kali lipat secara tahunan (year on year/yoy) pada 2020.

"Itu didorong oleh pembelanjaan dari e-commerce, game, dan transaksi dalam berbagai aplikasi," kata Andre, saat itu (12/10/2020).

GoPay juga mencatatkan peningkatan tansaksi pada fitur PayLater sebesar 2,7 kali lipat. Sedangkan fitur donasi meningkat dua kali lipat.

Kemudian, transaksi layanan kebutuhan pokok atau groceries di Gojek mencatatkan peningkatan hingga 500%.

Halaman:
Reporter: Fahmi Ahmad Burhan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...