Telisik Kuasa Alibaba di Lazada: Teknologi, Logistik hingga Pembayaran

Desy Setyowati
22 Maret 2019, 13:16
Gudang Lazada di CimanggiS
Lazada
Gudang Lazada di CimanggiS

Di bidang logistik, Lazada mengintegrasikan jaringan penyimpanan dan pengiriman barangnya dengan Alibaba. "Kami akan membuat jaringan ini dari jaringan logistik Alibaba," kata Pierre. Di samping itu, Lazada juga bekerja sama dengan layanan logistik di bawah naungan Alibaba yakni AliExpress.

Tak cukup sampai di situ, Lazada juga mengembangkan sistem pembayaran yang disebut Lazada Wallet. Layanan pembayaran ini juga terhubung dengan financial technology (fintech) di bawah Alibaba, yakni Ant Financial Services Group atau Alipay.

(Baca juga: Penjualan Produk Lintas Negara di Lazada Naik 460 % sejak 2016)

Lazada Wallet ini tersedia di lima dari enam negara yang menjadi cakupan Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. "Kami coba kembangkan wallet di semua pasar, kecuali Vietnam. Kami kerja sama dengan Alipay," kata dia.

Lazada di Indonesia

Pengguna bisa membayar pesanan menggunakan teknologi kode Quick Response (QR) melalui Lazada Wallet. Namun, layanan ini dikenal dengan Lazada Credit di Indonesia. Sebab, untuk bisa menyediakan pembayaran dengan kode QR, Lazada harus mengajukan izin terlebih dulu ke Bank Indonesia (BI).

Sementara, e-commerce lain seperti Shopee, Bukalapak dan Tokopedia lebih dulu mengajukan izin ke BI. Namun, baru Shopee yang mendapat izin BI. "Lazada Wallet diluncurkan dalam fase percontohan di Indonesia," kata dia.

Meski begitu, Lazada bekerja sama DANA di Indonesia untuk layanan pembayaran. DANA merupakan uang elektronik hasil kolaborasi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (Emtek) dan Alipay.

Selain itu, Lazada mengembangkan layanan LazMall untuk skema Business to Costumer (BtoC). Layanan ini mirip TMall di Alibaba. Lalu, kanal produk Taobao juga hadir di Lazada.

Adapun proses akuisisi Alibaba terhadap Lazada dimulai sejak 2016 dengan nilai transaksi US$ 1 miliar. Kemudian Alibaba mengucurkan dana sebesar US$ 1 miliar pada Juni 2017 dan US$2 miliar pada Maret 2018.

Halaman:
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...