Shopee Gaet Walikota Medan Sasar Lebih Banyak UMKM
![shopee, umkm, jokowi, e-commerce, digital](https://cdn1.katadata.co.id/media/images/thumb/2022/03/17/Kampus_UMKM_Shopee_Medan-2022_03_17-16_26_39_303dd9fe5aa71b1892c89e26d38c4123_620x413_thumb.jpg)
Shopee menggaet Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution untuk membangun fasilitas Kampus Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah alias UMKM Shopee keenam. Fasilitas yang dibangun bersama menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu, diharapkan mampu mendorong lebih banyak UMKM masuk ke ekosistem digital di Medan.
Direktur Eksekutif Shopee Indonesia, Christin Djuarto mengatakan, Kampus UMKM Shopee akan menjadi solusi komprehensif bagi UMKM di daerah. Kemudian, menjadi pusat pengembangan UMKM digital.
Dengan begitu, lebih banyak lagi UMKM di daerah yang mendigitalisasi bisnisnya. "Ini untuk UMKM, agar tidak ada rasa ragu mendigitalisasi bisnisnya," katanya dalam peresmian Kampus UMKM Shopee Medan, Kamis (17/3).
Shopee memberikan sejumlah fasilitas di Kampus UMKM tersebut, salah satunya pusat edukasi. Pelaku UMKM dapat mendaftarkan diri untuk mengikuti berbagai kelas yang diberikan oleh trainer Shopee.
Ini meliputi kelas pendaftaran dan pembuatan toko di Shopee, pengaturan pengiriman serta pengelolaan seller centre. Ada juga kelas pengembangan usaha, cara mengoptimalisasi sistem pemasaran secara digital, serta fitur-fitur penunjang bisnis yang tersedia di aplikasi Shopee.
UMKM juga akan mendapatkan pendampingan di Kampus UMKM Shopee. Para pelaku UMKM akan dibimbing agar secara efektif mengurus pembukuan yang sudah terdigitalisasi di aplikasi Shopee.
Ada juga studio foto hingga studio live streaming. "Ini terbuka untuk semua UMKM," katanya.
Bobby juga mengatakan kehadiran Kampus UMKM Shopee bisa menjadi pendorong agar pelaku UMKM terus mengembangkan produknya. "Melihat sisi yang mereka pahami, tapi belum mereka coba masuki," katanya.
Ia juga meminta agar jajarannya di Pemerintah Kota Medan mengembangkan sejumlah kegiatan di Kampus UMKM Shopee. Misalnya, program pengembangan UMKM istri-istri nelayan. "Ini bisa ditampung dan diberikan edukasi, bagi yang sudah punya produk dan ingin membuat produk," ujarnya.
Kampus UMKM Shopee di Medan merupakan Kampus UMKM pertama Shopee di Pulau Sumatera. Sebelumnya, Shopee telah membangun lima Kampus UMKM di Pulau Jawa dengan menggaet Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka, Gubernur Jawa barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hingga Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X.
Selain mendorong lebih banyak UMKM daerah yang masuk ke ekosistem digital, e-commerce bernuansa oranye ini membidik lebih banyak UMKM yang berorientasi ekspor.
Tahun lalu, Shopee tercatat mengekspor 1,5 juta produk dari 180 ribu UMKM Tanah Air. E-commerce itu menjangkau enam negara tujuan ekspor yakni Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura, Filipina, dan yang terbaru pasar Brasil.
Layanan Shopee juga dikabarkan tersedia di India dan Polandia, Eropa. Selain itu, mengincar pasar Argentina, Chili, Kolombia, dan Spanyol.
Shopee juga membuat proteksi bagi UMKM lokal. Salah satunya, menutup akses masuk 13 jenis barang impor.
Produk itu di antaranya hijab, atasan muslim perempuan, bawahan muslim perempuan, atasan muslim pria, bawahan muslim pria, outwear muslim, mukena, pakaian muslim, pakaian muslim anak, aksesoris muslim, alat-alat solat, batik, dan kebaya.
Penutupan akses itu meliputi seluruh negara termasuk penjual dari Cina dan Korea Selatan.