Startup Ula yang Disuntik Jeff Bezos Kembali PHK
Akibatnya, Ula melakukan PHK terhadap karyawan. Namun, perusahaan tidak menyebutkan jumlah pegawai yang terkena dampak.
Startup Ula memberikan dukungan kepada pekerja yang di-PHK, berupa:
- Pesangon yang adil sesuai dengan persyaratan hukum setempat masing-masing
- Dukungan karier: Panduan membuat daftar riwayat hidup dan memanfaatkan jaringan Ula untuk menemukan langkah pegawai selanjutnya
- Bantuan imigrasi bagi pemegang visa
- Percakapan individu 1-1 akan dijadwalkan untuk membahas detail soal PHK
Tahun lalu, Ula PHK 134 karyawan atau sekitar 23 % perusahaan. Karyawan yang terdampak berasal dari semua departemen.
Ula menyampaikan, peralihan bisnis dan PHK bertujuan meningkatkan skala bisnis perusahaan dengan memanfaatkan teknologi. Selain itu, menggenjot margin dan efisiensi modal.
Pada Oktober 2021, startup Ula mengumpulkan pendanaan seri B US$ 87 juta atau sekitar Rp 1,24 triliun. Investasi ini dipimpin oleh Prosus Ventures, Tencent, dan B-Capital.
Investor lain yang berpartisipasi yakni Bezos Expeditions milik orang terkaya ketiga di dunia menurut Bloomberg, Jeff Bezos. Selain itu, ada beberapa penanam modal di Asia Tenggara yang berpartisipasi yakni investor Gojek, Northstar Group, AC Ventures, dan Citius.
Investor terdahulu seperti Lightspeed India, Sequoia Capital India, Quona Capital, dan Alter Global juga turut serta.